Mohon tunggu...
M Zumar Feriyanto
M Zumar Feriyanto Mohon Tunggu... Guru - Guru SMPN 2 Kembang

Guru smp Bimbingan dan Konseling

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Eksplorasi Bakat Secara Mandiri

9 Desember 2022   08:32 Diperbarui: 9 Desember 2022   09:13 927
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? 

Tantangan yang dihadapi dalam proses layanan klasikal adalah meyakinkan dan menyadarkan semua peserta didik, jadi agak membutuhkan banyak waktu karena dalam satu kelas terdiri dari berbagai karakter dan otomatis dengan bakat dan minat yang berbeda. Jadi tantangannya memang guru BK diharapkan mengatehui karakter tiap-tiap peserta didik sehingga dapat mengarahkan peserta didik sesuai dengan keinginannya. Walaupun diantaranya ada sudah mengetahui bakatnya sehingga tinggal mengembangkan, akan tetapi juga ada yang belum mengetahui bakatnya. Masih perlu eksplorasi dan mengasahnya dengan latihan secara continue.

Karena ini merupakan teknik baru yang diterapkan penulis, tentu banyak tantangan yang dihadapi. Seperti dalam mengatur waktu sering kali masih melebihi waktu yang ditentukan. Kemudian penggunaan media juga karena SMP dilarang membawa HP sehingga ada kecemburuan dari kelas lain ketika diizinkan membawa HP. Keterbasan fasilitas seperti proyektor yang harus menyiapkan terlebih dahulu. Selanjutnya penulis mesti belajar edit video sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menghasilkan video yang siap tayang.

Siapa saja yang terlibat?

Kegiatan bimbingan klasikal ini melibatkan peserta didik dalam satu kelas yang random, diantaranya sudah ada yang mengetahui bakatnya dan mngembangkannya dan beberapa ada yang tidak tahu dan belum mengembangkannya. Kemudian juga dibantu kepala sekolah dalam perizinan dan fasilitas. Kemudian kesiswaan, wali kelas, dan guru mapel yang membantu dalam eksplorasi masalah dan alternatif solusi juga setting tempat maupun pengambilan video.

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya?

Langkah yang dilakukan dalam mengadapi tantangan tersebut adalah dengan observasi terlebih dahulu terkait karakter dan sifat masing-masing individu kemudian memberi arahan, bimbingan, dan motivasi kepada peserta didik agar sadar untuk mengembangkan bakatnya secara mandiri. Strateginya dengan menggunakan layanan bimbingan klasikal teknik yang digunakan PjBL. Peserta didik dapat eksplorasi bakat dengan menganalisis poster, tayangan video pembelajaran dan diskusi kelompok. peserta didik juga diberi tugas project membuat video pendek dari gawainya sesuai dengan kelompoknya masing-masing, hal tersebut tentunya dapat meningkatkan motivasi peserta didik yang notabenya sudah familiar dengan aplikasi android maupun edit video.

Penulis perlu menyiapkan dan belajar dahulu agar layanan yang diberikan bisa maksimal dan dapat memberi kebermanfaatan bagi oranng lain. Termasuk belajar editing video dan juga membuat poster dari canva. Mempelajari sintak-sintak dalam teknik PjBL serta menyiapkan media pembelajaran yang kekinian.

Siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini?

Ketika melakukan aski penulis melibatkan rekan guru juga wali kelas guna meminta izin penggunaan kelas juga menggunakan jam guru mapel di kelas tersebut. Termasuk setting ruangan dan pengambilan video penulis siapkan sebelumnnya dengan rekan guru. Ditambah lagi sumber daya yang mendukung seperti media Poster, PPT, Proyektor dan membuat video agar peserta didik tidak bosan dalam kegiatan tersebut.

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun