Mohon tunggu...
Zulkifli Arizalu Satrio Utomo
Zulkifli Arizalu Satrio Utomo Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya seorang mahasiswa yang sedikit suka menulis artikel/apapun itu

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Upaya Pemanggilan Kader Desa dalam Program Penyuluhan KIA Puskesmas Krian

13 Juli 2024   10:41 Diperbarui: 13 Juli 2024   10:44 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://www.sumbarsehat.com/2011/09/indikator-kia.html

Negosiasi dengan Kader Desa

Puskesmas juga perlu melakukan negosiasi dengan kader desa untuk memastikan partisipasi aktif mereka dalam program penyuluhan KIA. Negosiasi dapat dilakukan dengan cara:

  • Menghargai waktu kader desa: Puskesmas perlu menghargai waktu kader desa yang memiliki kesibukan lain. Oleh karena itu, kegiatan penyuluhan KIA harus dijadwalkan pada waktu yang tepat dan tidak mengganggu aktivitas mereka.
  • Memberikan insentif yang menarik: Puskesmas dapat memberikan insentif yang menarik kepada kader desa yang aktif mengikuti kegiatan penyuluhan KIA. Insentif ini dapat berupa uang, barang, atau pelatihan tambahan.
  • Menciptakan suasana yang nyaman: Puskesmas perlu menciptakan suasana yang nyaman dan kondusif dalam kegiatan penyuluhan KIA. Hal ini dapat dilakukan dengan menyediakan tempat yang representatif, makanan dan minuman, serta media belajar yang menarik.

Negosiasi dengan Masyarakat

Puskesmas juga perlu melakukan negosiasi dengan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran mereka tentang pentingnya program penyuluhan KIA. Negosiasi dapat dilakukan dengan cara:

  • Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti: Puskesmas perlu menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh masyarakat dalam menyampaikan informasi tentang program penyuluhan KIA.
  • Melibatkan tokoh masyarakat: Puskesmas dapat melibatkan tokoh masyarakat yang dihormati oleh masyarakat untuk membantu mensosialisasikan program penyuluhan KIA.
  • Memberikan contoh nyata: Puskesmas dapat memberikan contoh nyata tentang manfaat program penyuluhan KIA kepada masyarakat. Misalnya, puskesmas dapat menunjukkan data dan informasi tentang penurunan angka kematian ibu dan anak di wilayah yang telah melaksanakan program tersebut.

Dengan melakukan negosiasi secara efektif dengan berbagai pihak, puskesmas dapat meningkatkan partisipasi kader desa dan masyarakat dalam program penyuluhan KIA. Hal ini pada akhirnya akan berkontribusi pada peningkatan kesehatan ibu dan anak di wilayah Puskesmas Krian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun