Mohon tunggu...
Zulkarnain Hamson
Zulkarnain Hamson Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Ilmu Komunikasi

Saya adalah dosen dengan latar belakang jurnalis selama 27 tahun

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menjual Teman

9 Juni 2024   10:46 Diperbarui: 9 Juni 2024   11:10 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: dok pribadi umroh 2024


Namun, karena sebelumnya Nu'aiman sudah mengatakan hal tersebut, orang yang membeli tadi menganggap perkataan Suwaibith sebagai bualan saja dan mulai membawanya. 

Abu Bakar Menebus Kembali Suwaibith, Setelah beberapa saat dari kejadian tadi, Abu Bakar Ash Shiddiq kembali dan mencari keberadaan Suwaibith karena tidak mendapati kehadirannya. Nu'aiman pun berkata, "Dia sudah saya jual, Yaa Abu Bakar." Setelahnya, Nu'aiman menceritakan semua yang terjadi dengan jujur pada Abu Bakar. Abu Bakar pun menebus kembali Suwaibith dari orang-orang Syam tadi.


Lucunya, kisah ini sampai pada telinga Rasulullah dan membuat Beliau tertawa hingga terlihat gigi geraham di hadapan para sahabat. Perawi hadis menyebutkan bahwasanya Nabi SAW menceritakan kisah lucu Nu'aiman dan Suwaibith ini pada para tamunya bahkan walau satu tahun telah berlalu dari kejadian itu. Ketika Nu'aiman wafat, Rasulullah mensholati, dan menguburkannya. 

Bahkan dalam kubur saat diperiksa malaikat, Nu'aiman masih bercanda dengan malaikat, karena ditanya dengan suara keras, "Siapa nabimu?" Su'aiman meletakkan jari di mulutnya dan berkata "Jangan terlalu keras suaramu nanti beliau di atas dengar" Ketika itu Nabi masih di atas pusaranya dan tersenyum besar demi melihat kelakuannya.

Bone, 8 Juni 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun