Disaat ini,Â
Tak kala embun menetes dari cela-cela dedaunan pagi,
Tak kala surya menyambut kabut pagi dengan hangatnya.Â
Kala itu aku terbangun dan terjaga untuk mengingatmu,
mengingat parasmu yang selalu dihiasi oleh lekukan senyum.
Mengingat senyummu yang selalu di iringi dengan tawa bahagia.
Disaat itu aku melangkah,Â
Menapakkan kaki menyusuri  jejakmu.Â
Jejak langkahmu,Â
kamu yang selalu dapat melunturkan semua ego dan amarahku.
Dan menyemai padang gersangku dengan rerumputan,
Menjadikannya oasis ditengah gurun pasir kehidupanku.
Dan saat ini, aku telah menetapkan hatiku,Â
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana,Â
Dengan hati dan jiwaku.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI