Mohon tunggu...
Zuliandra shp
Zuliandra shp Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

Halo, saya gemar membaca, menulis, menikmati film maupun series, dan juga menggambar.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Sistem ERP dan Penerapannya di PT Indofood, Keuntungan dan Tantangan

14 November 2024   12:57 Diperbarui: 14 November 2024   13:12 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengenal Sistem ERP dan Penerapannya di PT Indofood: Keuntungan dan Tantangan

Sistem ERP (Enterprise Resource Planning) telah menjadi salah satu solusi teknologi utama yang digunakan oleh perusahaan besar di seluruh dunia untuk mengelola dan mengintegrasikan berbagai aspek operasional-nya. 

Di Indonesia, PT Indofood, salah satu perusahaan makanan dan minuman terbesar, telah mengimplementasikan sistem ERP untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasional. Artikel ini akan membahas beberapa contoh sistem ERP, pengaplikasian sistem ERP di PT Indofood, serta kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan perusahaan dalam menggunakan sistem ERP.

Contoh Sistem ERP yang Banyak Digunakan

ERP adalah sistem perangkat lunak yang dirancang untuk mengintegrasikan berbagai fungsi bisnis di dalam sebuah perusahaan, seperti keuangan, sumber daya manusia, manajemen rantai pasokan, dan manufaktur. Berikut adalah beberapa contoh sistem ERP yang banyak digunakan oleh perusahaan di seluruh dunia:

1. SAP 

SAP adalah salah satu penyedia sistem ERP yang paling dikenal dan banyak digunakan oleh perusahaan besar di berbagai industri. SAP menawarkan modul-modul yang mendukung operasional harian dan perencanaan sumber daya, seperti pengelolaan persediaan, manajemen rantai pasokan, keuangan, serta sumber daya manusia. SAP juga memungkinkan integrasi antar-departemen dalam perusahaan.

2. J.D. Edwards 

Sistem ERP ini dirancang untuk mengelola proses bisnis yang kompleks, mencakup modul untuk pengelolaan keuangan, manufaktur, distribusi, dan layanan pelanggan. J.D. Edwards memungkinkan perusahaan untuk mengintegrasikan berbagai aspek bisnis dalam satu platform terpusat.

3. Oracle ERP

Oracle menyediakan berbagai modul ERP yang membantu perusahaan dalam mengelola fungsi keuangan, pengadaan, manajemen proyek, dan sumber daya manusia. Sistem ERP Oracle dikenal dengan fleksibilitasnya, terutama dalam solusi berbasis cloud, yang memungkinkan integrasi data lintas departemen.

4. PeopleSoft

Dikembangkan oleh Oracle, PeopleSoft awalnya berfokus pada manajemen sumber daya manusia, namun kini telah berkembang untuk mencakup berbagai fungsi, termasuk keuangan dan manajemen rantai pasokan. PeopleSoft sering digunakan oleh perusahaan yang memerlukan solusi ERP dengan fokus pada SDM.

5. Baan

Baan adalah sistem ERP yang khusus dirancang untuk sektor manufaktur dan distribusi. Sistem ini membantu perusahaan dalam pengelolaan inventaris, perencanaan produksi, dan manajemen pesanan. Banyak perusahaan manufaktur yang mengandalkan Baan untuk meningkatkan efisiensi operasional mereka.

Sejarah Singkat ERP

Sistem ERP berawal dari konsep MRP (Manufacturing Resource Planning) yang digunakan pada tahun 1960-an untuk mengelola inventaris dan laporan status pekerjaan. Seiring waktu, MRP berkembang menjadi MRP-II pada tahun 1980-an untuk mengelola penjadwalan produksi manufaktur. 

Pada tahun 1990-an, sistem ini berubah menjadi ERP yang lebih kompleks dan mampu mengelola lebih banyak aspek bisnis, seperti penjualan dan keuangan. Sejak tahun 2000-an, dengan munculnya teknologi internet, sistem ERP dapat diakses dari mana saja dan mendukung komunikasi yang lebih baik antar divisi dalam perusahaan.

Penerapan Sistem ERP di PT Indofood

PT Indofood adalah salah satu perusahaan yang berhasil menerapkan sistem ERP untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi operasionalnya. Penerapan sistem ERP ini dilakukan dengan tujuan untuk mengelola berbagai proses bisnis, seperti manufaktur, logistik, distribusi, dan manajemen sumber daya manusia, dalam satu sistem yang terintegrasi.

Indofood mengimplementasikan sistem ERP dengan tiga modul utama, yaitu modul keuangan, akuntansi, dan sumber daya manusia. Ketiga modul ini saling terintegrasi untuk memberikan informasi yang real-time dan akurat, sehingga perusahaan dapat memantau dan mengelola proses bisnis dengan lebih efisien.

Menurut sumber yang dikutip dari Permana, 2018 oleh Reka Rhoudotul Ummah, 2023, PT Indofood menggunakan SAP R/3 sebagai sistem ERP utamanya. SAP R/3 ini terbukti efektif dalam menyelaraskan berbagai fungsi perusahaan, termasuk penyesuaian terhadap kebutuhan konsumen dan pengelolaan rantai pasokan yang lebih efisien.

Proses Implementasi ERP di Indofood

Implementasi ERP di PT Indofood dilakukan melalui beberapa tahap, yang dimulai dengan pemilihan sistem ERP yang sesuai dengan skala operasi perusahaan. Setelah itu, dilakukan analisis dan perencanaan integrasi sistem ERP ke dalam proses bisnis yang ada. 

Selanjutnya, dilakukan kustomisasi dan konfigurasi sistem agar dapat mendukung kebutuhan spesifik perusahaan. Pelatihan pengguna juga menjadi bagian penting dalam memastikan semua karyawan dapat memanfaatkan sistem ini dengan efektif. Setelah sistem berjalan, perusahaan melakukan evaluasi untuk memastikan sistem ERP berfungsi optimal.

Kelebihan dan Kekurangan Sistem ERP

Sistem ERP memiliki banyak kelebihan, tetapi juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan oleh perusahaan sebelum mengimplementasikannya.

Kelebihan ERP:

1. Meningkatkan Efisiensi

Sistem ERP memungkinkan otomatisasi berbagai fungsi bisnis, sehingga proses operasional menjadi lebih cepat dan efisien. Selain itu, dengan menghubungkan berbagai departemen dalam satu platform, ERP meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antar tim, yang pada gilirannya mempercepat pengambilan keputusan.

2. Akses Data Secara Real-time

Salah satu kekuatan utama ERP adalah kemampuannya untuk mengumpulkan dan menyimpan data perusahaan dalam satu database terpusat. Hal ini memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih baik karena informasi yang tersedia lebih akurat dan up-to-date.

3. Fleksibilitas dan Modularitas

ERP menawarkan konsep modularitas, di mana perusahaan dapat memilih modul yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini menghindarkan perusahaan dari membeli fitur yang tidak diperlukan, dan memungkinkan mereka untuk menyesuaikan ERP dengan kondisi spesifik perusahaan.

Kekurangan ERP:

1. Biaya Investasi Awal yang Tinggi

Salah satu tantangan utama dalam mengimplementasikan ERP adalah biaya investasi awal yang cukup besar. Biaya ini mencakup pembelian lisensi, instalasi perangkat keras dan perangkat lunak, serta pelatihan staf. Meskipun demikian, solusi ERP berbasis cloud dapat mengurangi biaya investasi awal dengan model pembayaran bulanan.

2. Kustomisasi yang Memerlukan Waktu dan Biaya

Proses kustomisasi sistem ERP agar sesuai dengan kebutuhan spesifik perusahaan memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit. Tanpa kustomisasi yang tepat, perusahaan mungkin tidak dapat memaksimalkan potensi sistem ERP yang diterapkan.

3. Perlunya Pelatihan dan Dukungan Teknis

Agar sistem ERP dapat digunakan secara efektif, staf IT dan pengguna lain perlu dilatih untuk mengoperasikan dan mengelola sistem ini. Tanpa pelatihan yang memadai, implementasi ERP bisa menjadi tidak efektif dan gagal memberikan hasil yang diinginkan.

Kesimpulan

Penerapan sistem ERP, seperti yang dilakukan oleh PT Indofood, memberikan banyak keuntungan dalam hal efisiensi operasional dan integrasi proses bisnis. Meskipun terdapat biaya investasi awal yang tinggi dan tantangan dalam kustomisasi, manfaat jangka panjang yang diperoleh dari penggunaan ERP sangat besar, seperti peningkatan efisiensi, akses data yang lebih cepat, dan pemenuhan kebutuhan industri yang lebih baik. 

Oleh karena itu, meskipun implementasi ERP membutuhkan perhatian khusus, sistem ini tetap menjadi pilihan utama bagi perusahaan yang ingin mengoptimalkan operasi dan bersaing di pasar global.

Referensi

Agnes Fitrian et al., 2023 - "Analisis Penerapan ERP dan SCM pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk."

Baan ERP - Infor. "Baan ERP." Diakses dari: https://www.infor.com/products/erp

Oracle ERP - Oracle. "Oracle ERP." Diakses dari: https://www.oracle.com/erp/

PeopleSoft - Oracle. "PeopleSoft." Diakses dari: https://www.oracle.com/applications/peoplesoft/

QAD - "Kelebihan dan Kekurangan ERP." Diakses dari: https://www.qad.com/in/blog.id/-/blogs/kelebihan-dan-kekurangan-erp

Reka Rhoudhotul Ummah, 2023 - Permana, Hendra. "Pengaruh Penerapan ERP dalam Meningkatkan Kinerja Supply Chain Management PT Indofood." Diakses dari: Pengaruh Penerapan ERP dalam Meningkatkan Kinerja Supply Chain Management : PT. Indofood

SAP - Wikipedia. "SAP." Diakses dari: https://id.wikipedia.org/wiki/SAP

Sumihai - "Implementasi ERP pada Perusahaan Indofood: Integrasi dan Efisiensi Operasional." Diakses dari: https://sumihai.co.id/id/implementasi-erp-pada-perusahaan-indofood-integrasi-dan-efisiensi-operasional/

Sasana Digital - "Sejarah Singkat Software Enterprise Resource Planning (ERP) di Dunia." Diakses dari: https://sasanadigital.com/sejarah-singkat-software-enterprise-resource-planning-erp-di-dunia/

J.D. Edwards - Oracle. "J.D. Edwards Overview." Diakses dari: https://www.oracle.com/applications/erp/

Ditulis oleh Zuliandra S. H. P & Sheilla Nasywa, Sistem Informasi Akuntansi, 2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun