Populasi dan Urbanisasi

mulai dari definisi populasi terlebih dahulu. Sebelumnya mendengar apa itu populasi sepintas yang dibayangan kita adalah sekelompok yang terdiri dari beberapa individu yang berbeda jenis karaktrernya tetapi tinggal dalam tempat yang sama atau berlokasi di satu tempat.

Ya memang begitu inti dari apa itu populasi. Jadi populasi biasanya dinyatakan dalam satuan luas persatuan waktu. Dalam istilah kependudukan yang ada di masyarakat populasi menggambarkan  tentang jumlah penduduk yang bertempat tinggal dalam kurun waktu tertentu. Misalnya di kota malang populasi penduduk pada tahun 2013 sekitar 15000 orang per KM2 .

lain lagi tentang populasi yang di pandang melalui ilmu biologi, didalam biologi populasi berarti kerapatan atau kepadatan mahluk hidup yang sejenis bertempat di lokasi yang sama.

Ya intinya ya sama saja sih. Populasi ya kumpulan mahluk hidup yang tinggal di tempat yang sama, oke setelah tau tentang apa itu populasi sekarang saya akan membahas tentang definisi urbanisasi. Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari pedesaan ke kota.

Urbanisasi merupakan masalah yang serius yang dihadapi indonesia di era modern ini, urbanisasi mengakibatkan membludaknya jumlah populasi di daerah perkotaan dan di pedesaan justru kebalikan nya.

Banyak faktor yang menyebabkan urbanisasi yang menyebabkan meledaknya jumlah populasi di daerah kota  Antara lain di desa kurang adanya lowongan pekerjaan yang tersedia sehingga banyak penduduk desa yang berbondong-bondong ke kota untuk mencari pekerjaann yang layak agar mendapat penghasilan yang dirasa baik untuk dirinya. Lalu faktor lain menyebabkan urbanisasi adalah kurangnya sarana dan pra sarana pendidikan yang ada di desa sehingga para pelajar yang ingin menuntut ilmu dengan sarana dan prasarana yang baik musti bersekolah ke kota.

Banyak dampak yang diakbiatkan dari urbanisasi itu sendiri antara lain adalah kurang nya tenaga kerja yang ahli dan berkompeten di daerah pedesaan sehingga untuk pembangunan desa itu sendiri di karenakan kurang nya tenaga ahli desa tersebut sulit untuk  berkembang. Dampak negatif lainya dari urbanisasi adalah meningkatnya jumlah penduduk di perkotaan secara signifikan , banyak penduduk desa yang tidak memiliki keahlian apa apa tetapi ingin mencoba merubah nasibnya dengan cara merantau kekota tetapi harapan mereka agar mendapatkan penghasilan yangh lebih baik justru kebalikan nya. Mereka yang tidak memiliki keahlian apapun kekota  justru menjadi orang pinggiran, dan bahkan banyak yang menganggur di kota.

Meningkatnya penduduk kota secara berlebihan mengakibatkan berbagai masalah yang serius tentunya salah satunya adalah kemacetan. Contohnya ya di ibukota negara kita ini kemacetan menjadi pemandangan yang biasa di jumpai di ibukota, penyebab terbesar dari  kemacetan adalah urbanisasi karena mayoritas penduduk di jakarta adalah pendatang lihat saja saat hari raya  idul fitri dikala musim mudik berlangsung  jakarta nampak sepi dan tidak ada kemacetan di jalan

Selain kemacetan massalah yang di hadapi urbanisasi adalah banjir, banyak orang yang tidak memiliki lahan untuk tempat tinggal memilih untuk bermuikim di bantaran sungai alhasil orang orang yang bermukim di pinggiran sungai tersebut membuang sampah dan mengakibatkan banjir. Selain masalahb banjir dan kemacetan adalah meningkatnya angka kriminalitas di daerah kota. Orang orang yang tidak memiliki keahlian apapun menghalalkan segala cara agaar mereka dapat bertahan hidup di daerah perkotaan

Langkah yang harus di lakukan pemerintah adalah harus meningkatkan kualitas pendidikan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia di pedesaan dan pemerintah pusat dan daerah juga berperan aktif  dalam pengembangan daerah desa. Dan pemerintah juga harus membuka lapangan pekerjaan yang layak di pedesaan. Dengan meningkatnya kualitas SDM dan terbukanya lapangan pekerjaan yan g baik di desa maka dengan mudah mengembangkan potensi yang ada di desa tersebut. Sehingga tidak perlu merantau ke kota jika masyarakat pedesaan terpenuhi kebutuhanyadi desa.

Sekian