Ada burung hinggap
Dalam sepi dia berkicau
Hutan kelam menjadi menawan
Pada kicauan merdu terselip kisah suram
Apa kisahnya yang mungkin amat panjang
Ketika dia belum mengerti apa-apa sarangnya dirampas dan diambillah para saudaranya yang disangkar
Sedih rupanya, ibunya mati tertembak
Sungguh malang nasibmu, ditangan pemburu saudara mu dijual, hanya kau yang dipelihara
Amat bagus nasibmu setelah itu, tapi lambat laun kau berpikir tak ada itikad baik untuk aku melihat dunia luar kandang
Cukup penulis yang merasa miris
Kandang yang rupawan tidak memperlihatkan kebahagiaan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!