Mohon tunggu...
Zulfikar
Zulfikar Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menyukai hal-hal sederhana, dan tidak meyukai hal-hal rumit

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

PHK Massal, Ngerjain Airdrop hingga Investasi Bitcoin

4 Desember 2024   01:11 Diperbarui: 5 Desember 2024   23:39 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi investasi bitcoin. Foto: Dokpri 

- Faucet gratis dengan mengerjakan task

Saat itu, hal yang paling memungkinkan ialah dengan menambang dan mengambil faucet gratisan. Meski buta sama sekali terhadap hal tersebut, akhirnya saya menemukan caranya.

Saya mulai aktif menambang bitcoin di website yang bernama kryptex. Dengan hanya menggunakan komputer di kantor dan rumahan, saya bisa menghasilkan bitcoin saat itu.

Ketika mendapatkan bitcoin pertama, saya tidak terpikir untuk menyimpannya. Karena dirasa harganya lumayan tinggi, saya pun langsung menjualnya. Hal itu berlangsung selama 3 tahun.

Selain menambang, Sekitar tahun 2017 di playstore banyak tersedia game play to earn untuk menghasilkan bitcoin. Saya pun memainkan itu, dan daripada menambang lebih banyak dapat bitcoin dari bermain game tersebut.

Namun lagi-lagi tidak pernah ada kepikiran untuk menyimpan bitcoin. Kebetulan ekonomi sedang sulit, setiap penarikan langsung saya jual, uangnya untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Entah sudah beberapa kali dalam hidup saya terselamatkan oleh datangnya "uang-uang ajaib" dari blockchain.

Awal Mula Investasi Crypto

Di tahun 2021 saya memiliki uang tabungan yang saya kumpulkan dari uang THR beberapa tahun sebelumnya. Saat itu bull market sedang terjadi. Namun tololnya, bukannya membeli bitcoin, saya malah membeli beberapa token/koin yang di kemudian hari membuat saya floating loss hingga 85%.

Saat itu saya berpikir bahwa bitcoin sudah terlalu mahal, ketika itu bitcoin mencapai harga 800 jutaan/btc.

Saya membeli beberapa koin/token yang murah dengan harapan agar harganya bisa berkali-kali lipat nantinya. Namun, ekspektasi saya terlalu tinggi. Setelah bull market selesai, semua koin yang saya beli mulai mengalami penurunan harga hingga 85%.

Saat itu portofolio saya langsung merah semua. Saya akhirnya pasrah, dan membiarkan itu terjadi. Saya akui saat itu saya berada di fase yang sangat bodoh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun