Mohon tunggu...
ZULFIAN SYAH
ZULFIAN SYAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Alam Takambang Jadi Guru

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Kriteria Nakhoda PSSI ala Saya

8 Maret 2019   22:01 Diperbarui: 8 Maret 2019   22:50 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Profesional dan berkompeten merupakan sebuah keharusan yang dimiliki oleh "Nakhoda" PSSI selanjutnya. Sebenarnya tidak hanya PSSI melainkan juga untuk seluruh pemimpin yang ada di Indonesia. Sebagai sosok yang profesional dan berkompeten, diharapkan terwujudnya skuat-skuat yang benar-benar terlatih, hingga menjadi para pemain yang profesional dan berkompeten sebagai wujud manajemen yang mempuni dengan strategi-strategi dan taktik sehingga mampu membawa persepakbolaan Indonesia ke kancah tertinggi persepakbolaan dunia secara sportif.

4. Memiliki Visi Ke depan

Bagaimanapun dan bidang apa pun harus memiliki pandangan untuk masa yang akan datang, bukan? Bukan bermaksud untuk mendahului Tuhan atau apalah namanya, hal ini hanya sebagai wujud strategi dan kiat-kiat atau cita-cita yang hendak dicapai ke depannya, sehingga perjalanan dan langkah persepakbolaan Indonesia bisa berjalan pada konteks yang diinginkan meskipun segalanya sudah diatur oleh-Nya. Sebagai hamba, kita hanya bisa berusaha/berikhtiar, berdoa, dan selanjutnya kita serahkan kepada Yang Maha Kuasa. Apa pun hasilnya, adalah yang terbaik di antara yang terbaik, sebab rencananya di atas segala rencana; Iradat-Nya di atas segala kehendak.

5. Bijaksana dan Toleransi

Kebijaksanaan adalah sesuatu hal yang penting bagi seorang pemimpin. Hal ini akan berpengaruh terhadap kebijakan-kebijakan yang akan diambil sebagai langkah ke depannya. Ke mana PSSI akan dibawa dengan mempertimbangkan berbagai hal sehingga kerugian atau hal-hal yang tidak diinginkan bisa diminimalisasi. Hal ini diharapkan mampu mewujudkan keadilan dalam berbagai lini kehidupan serta segala apa yang berhubungan dengan bidang yang penulis singgung pada kali ini.

6. Disiplin dan Cerdas

Selain hal-hal yang telah dipaparkan penulis di atas, sosok pemimpin yang cerdas akan mempengaruhi strategi-strategi yang akan diambil untuk menghadapi gempuran-gempuran "lawan." Semakin cerdas seorang pemimpin diharapkan semakin banyak inovasi dan kreasi yang ia wujudkan untuk mewujudkan kejayaan bangsa. Hal itu akan terlihat melalui torehan prestasi demi prestasi yang terukir dan terpampang nyata mengiringi kejayaan Indonesia.

Itulah beberapa kriteria yang dapat penulis paparkan pada kesempatan kali ini, mudah-mudahan dapat menjadi gambaran bagi kita dan menjadi pelajaran serta renungan bagi para calon pemimpin selanjutnya. Siapa pun dan dari mana pun sosok tersebut, yang terpenting ia bisa mewakili beberapa kriteria tersebut dan kriteria-kriteria lain yang mana menurut pembaca harus ada dalam diri seorang pemimpin. Mudah-mudahan persepakbolaan Indonesia semakin bersih dan jaya untuk ke depannya.

Mudah-mudahan bermanfaat, tangan penulis terbuka untuk menerima kritik dan saran karena dalam tahap belajar dan akan tetap demikian hingga hayat tak lagi bernaung dalam raga. Akhir kata, terima kasih, Wassalam...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun