Mohon tunggu...
Zulfia Ariyani
Zulfia Ariyani Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

Saya hobbi menulis kata kata indah. Dan ingin terus mengembangkan potensi saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjadi Guru yang Kreatif Saat Pandemi Covid-19

12 Juni 2022   17:43 Diperbarui: 12 Juni 2022   17:44 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Guru merupakan seseorang yang bertugas untuk mengajar mendidik dan menjadi pembimbing dalam kegiatan pembelajaran. Guru juga merupakan salah satu profesi yang banyak Panuti karena tugasnya yang begitu berharga dalam mencerdaskan anak anak.bangsa. 

Tak.banyak seseorang juga ingin menjadi guru. Karena tugas mulia gitu dalam mendidik anak baik dalam hal agama,akhlak karakter atau bahkan akademik tak akan ternilai atas jasa-jasa seorang guru. 

Dilatar belakangi tugas guru yang mulia. Terdapat tatntang bahkan rintangan untuk menjadi guru yang berpotensi. Karena potensi guru akan menjadi tolak ukur dalam sistem pendidikan anak bangsa.

Guru yang berpotensi dan seseuai dengan kriteria guru maka sistem pembelajaran akan terlakasana dengan baik.

Namun di balik kemuliaan tugas seorang guru banyak sekali rintangan dan tantangan terutama pada pada masa covid 19 yang terjadi di lahir tahun 2019 silam. Banyak sekali guru yang mengalami kesulitan dalam.pembelajaran. karena pemerintah telah mengambil tindakan dalam pembatasan sosial bersekala besar. Yang artinya tidak ada atau tidak boleh adanya kerumunan dalam satu tempat. 

Virus Corona merupakan virus yang mengganggu sistem pernapasan pada manusia. Yang artinya virus ini bersifat menular. 

Dengan adanya gejala virus ini mengakibatkan dampak yang amat buruk. Dari segi sosial, ekonomi dan mental seseorang. 

Karena virus ini mengakibatkan beberapa sistem. Seperti sistem pendidikan, perdagangan, transportasi, bahkan ekonomi mengalami penurunan yang begitu drastis.

Tidak luput pula penurunan pada sistem pendidikan yaitu kesulitan pembelajaran untuk bertatap muka seperti sedia kala. 

Tindakan pemerintah mengenai pembelajaran daring atau online menggunakan Handphone. Hal itu banyak menuai pro dan kontra karena banyak di berbagai ploksok.negeri yang awam dengan internet atau keterbatasan seseorang memeiliki handphone. Sedangkan sistem pembelajaran harus terus berjalan dengan baik. 

Adapun hal itu banyak sekali upaya yang dilakukan guru dalam mendidik anak walau jarak jauh. Seperti :

1. Menyampaikan atau memberikan tugas" terhadap anak. Dan tugas itu akan di kumpulkan di Minggu yang akan datang. Artinya tugas hanya di berikan satu Minggu sepekan.

2. Guru harus menyediakan alat kesehatan atau APD seperti handsanitizer, masker atau faceplate.

3. Guru harus merubah sistem pembelajaran di kelas seperti dikelompokkan atau digilir. 

Upaya upaya tersebut di lakukan guru agar sistem pembelajaran tetap berjalan dengan efektif walau dalam situasi pandemi covid 19.

Upaya ini dilakukan oleh sebagian guru yang berada di lokasi yang sulit menjangkau jaringan internet. 

Namun ada beberapa juga yang sudah menggunakan fasilitas yang baik dalam pembelajaran daring. 

Hal yang terpenting adalah kesabaran guru serta di iringi dengan usaha serta kreativitas guru dalam sistem pembelajaran yang efektif. 

Penulis : Zulfia Ariyani

Nim : 191260058 

Jurusan : PIAUD //6B 

UIN Maulana Hasanuddin Banten. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun