Mohon tunggu...
Zulfa Liswanti
Zulfa Liswanti Mohon Tunggu... Guru - Guru dan Ibu RT

Menuangkan isi pikiran sebatas kemampuan di usia yang terus menua

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sampah

17 Februari 2024   11:26 Diperbarui: 17 Februari 2024   11:36 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terkadang bertumpuk

Terkadang berserakan

Perlu pengolahan

Didaur ulang ataupun dibakar

Demi lingkungan

...

Menata pandangan

Di tengah pergolakan polutan

Tetap fokus pada keindahan

Mungkin prosesnya butuh kesabaran

Tak semudah membalik telapak tangan

...

Berbagai bau bermunculan

Suhu tak sesuai harapan

Tetaplah menyegarkan pikiran

Di bumi pinjaman Tuhan

Sadar diri takkan ada keabadian

Di Perjalanan, 17 Februari 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun