Mohon tunggu...
Zulfa Liswanti
Zulfa Liswanti Mohon Tunggu... Guru - Guru dan Ibu RT

Menuangkan isi pikiran sebatas kemampuan di usia yang terus menua

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sulitnya Mendulang Rasa

15 Desember 2022   09:44 Diperbarui: 15 Desember 2022   09:54 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin jiwa salah berharap

Gila cinta tiada habisnya

Maksud hati belum disambut

Terkadang tiba di titik pasrah

Cinta bertepuk sebelah tangan

...

Berjalan di lorong waktu

Mengiringi irama hati

Pikiran hanya padanya

Terpaku belum beralih

Kisah ini begitu perih

...

Mungkin ada yan dinanti

Hingga semua ini terjadi

Atau mungkin masih kecewa

Dan kini berujung luka

Beribu tanya menggores hati

...

Walau tampan yang ditunggu

Dan itu tak kumiliki

Aku hanya membawa hati

Dengan balutan selimut cinta

Berniat membuatmu bahagia

...

Aur Pekan Kamis, 15 Desember 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun