Apapun yang dibisikkan tak lagi kau dengar
Apapun yang dikumandangkan tak lagi kau pedulikan
Rasanya aku hanya membuang waktuÂ
Keseringan mengingatkanmu mungkin kau bosan
*
Kini ku sudah mulai enggan
Menyampaikan isi hati dan perasaan
Biarlah ku berjalan sendirian
Membahagiakan hati lewat tulisan
*
Mungkin saat ini kau berhati buta
Tak lagi peka dn penuh dilema
Hilanglah semua yang pernah ada
Dihimpit gelombang cinta yang belum nyata
*
Kini takkan ada lagi kata seperti biasa
Sia-sia saja menyampaikannya
Remuk dada karena seonggok kata
Sakitnya sungguh menyiksa jiwa
*
Jika cintamu telah bulat dan pasti
Aku tak akan mencampuri lagi
Maafkan jika ku salah menabur kata selama ini
Nikmatilah peralihan masamu, semoga Tuhan merestui
*
Tampunik, 10 Oktober 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H