Entah berapa jam
Setiap harinya berhiaskan ketololan
Waktu terbuang tak bermakna
Gunjingan itu cepat populernya
Melampiaskan kekesalan dipertontonkan
Kamera siap dengan semua rekaman
Hasrat terwujud tanpa pertimbangan
Hinaan datang tanpa diundang
Haruskah ada jam -jam yang demikian?
Ketololan jadi tonjolan
Berbangga dengan jabatan dan peranÂ
Lupa diri akan masuk jurang
Nafsu lepas pengendalian
Setanpun mulai bergelantungan
Membantu proses yang diidamkan
Hingga tak sadar diri berkepanjangan
Jam-jam tolol dibanggakan
Caci maki dijalankan
Menyeruduk jadi kebiasaan
Tak terpikir lagi kebenaran
Jam-jam tolol  telah memberi mudarat
Akhirnya hidup berpeluang melarat
Selagi masih ada waktu untuk tobat
Saatnya hidup mencari berkat
Tampunik, 22 Februari 2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H