Mohon tunggu...
Zulfahmi Naibaho
Zulfahmi Naibaho Mohon Tunggu... wiraswasta -

Lenteng Agung

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Preet

20 November 2013   05:20 Diperbarui: 24 Juni 2015   04:55 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tangkai cangkul rapuh bertelekan musim

Sekejab kering...sekejab banjir..

Sebentar hama...sekedarnya garong ( katanya)

Ahhh...Para nelayan manti kelelep semata

Dijantung pantai kelojotan digedor renten

Pret...lah semua

Semua juga udah tau

Cukup tahu

Tanggapan ?

Buah kerja nyata ?

Buat apa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun