Candi Singasari merupakan candi Hindu-Buddha peninggalan bersejarah dari Kerajaan Singasari yang berlokasi di Kelurahan Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia, sekitar 10 km dari Kota Malang.
   Candi ini merupakan tempat pendharmaan bagi raja Singhasari terakhir, yaitu Kertanegara, yang meninggal pada tahun 1292 M.
  Cara pembuatan Candi Singasari ini menggunakan sistem menumpuk batu andesit hingga ketinggian tertentu selanjutnya diteruskan dengan mengukir dari atas baru turun ke bawah.
Pengaruh candi Singasari terhadap identitas sosial antara lain yaitu :Â
1. Simbol kebesaran dan kejayaanÂ
Candi Singasari menjadi simbol kebesaran dan kejayaan kerajaan Singasari, salah satu kerjaan besar di masa lalu.
2. Sumber inspirasi
    Candi Singasari menjadi inspirasi bagi   para seniman, sastrawan, dan sejarawan.
3. Peninggalan budaya
    Candi Singasari menjadi buktinya.        tentang kekayaan Indonesia.
Pengaruh Candi Singasari terhadap identitas Regional antara lain yaitu:Â
1. Pusat sejarah dan budayaÂ
   Candi Singasari menjadi pusat sejarah dan budaya di Jawa Timur.
2. Simbol Kebanggaan daerahÂ
   Candi Singasari menjadi simbol kebanggaan daerah bagi masyarakat di Jawa Timur.
Candi Singasari meskipun dibangun sebagai monumen penghormatan Raja Kartanegara, secara tidak langsung mempresentasikan semangat perjuangan nasional atau semangat kebangsaan antara lain yaitu:Â
1. Simbol ketahanan dan keberanianÂ
2. Warisan budaya yang mengikat
3. Inspirasi untuk berjuangÂ
4. Persatuan dan kesatuanÂ
5. Berjuang melawan penjajahan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H