Mohon tunggu...
Zulfa Ainurrizqiyah
Zulfa Ainurrizqiyah Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika di SMKN 5 KENDAL

Happy Wife

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Liveworksheet dan Canva dalam Pembelajaran Berbasis Projek

27 Desember 2022   14:52 Diperbarui: 27 Desember 2022   15:35 521
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan sejatinya dapat mengantarkan murid menuju kesuksesan dan kebahagiaan. Guru sebagai pendidik tidak hanya mengajarkan materi pelajaran tetapi mendorong murid untuk menemukan pemahaman yang bermakna dan relevan dengan kehidupannya.

Kompetensi abad 21 menjadi kompetensi yang perlu dimiliki murid untuk menghadapi tantangan-tantangan ke depan. Salah satunya perlu adanya  pendidikan yang memerdekakan murid dan dapat menggali keingintahuannya dalam bimbingan guru. Kita sepakat bahwa pendidikan bukan hanya tanggungjawab guru di sekolah. Perlu kerjasama dan kolaborasi antara keluarga, sekolah, dan masyarakat untuk mewujudkan lingkungan pembelajaran yang optimal bagi murid.

Murid adalah kondisi individu yang unik , tanggungjawab guru adalah membantu murid memahami materi ajar dan menguasai keterampilan sesuai dengan kompetensi yang diharapkan. Lebih jauhh lagi, guru diharapkan dapat memahami bahwa murid memiliki pengetahuan awal dan keterampilan yang dipengaruhi oleh bagaimana dia dibesarkan dalam keluarga dan lingkungannya.

Sebagai pendidik dan pembelajar, kita mengetahui bahwa tiap murid unik dan memiliki kebutuhan yang berbeda. Karena itu, pembelajaran perlu disesuaikan dengan karakter dan kebutuhan murid yang beragam. Strategi pemetaan murid dapat dilakukan berdasarkan kesiapan, ketertarikan, dan gaya belajar.

Permasalahan yang ditemukan saat ini di SMKN 5 Kendal dalam kegiatan pembelajaran adalah kurangnya motivasi siswa dalam belajar matematika, kemampuan dasar matematis siswa juga masih rendah, model pembelajaran yang monoton, dan kurang optimalnya pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Hal ini sangat berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Masalah lain yang dijumpai guru adalah mengenai karakter siswa, di mana siswa kurang disiplin dalam mengikuti tata tertib sekolah terutama dalam waktu kegiatan pembelajaran di kelas.

Guru sebagai pengajar, harus mampu menginformasikan pengetahuan yang dimilikinya kepada siswa. Sedangkan sebagai perencana pengajaran, guru diharapkan mampu merencanakan kegiatan belajar mengajar secara inovatif, efektif dan efisien.

Kondisi yang ditemukan di SMKN 5 Kendal saat ini adalah belum optimalnya pemanfaatan media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran matematika. Media yang ada hanya terbatas pada media yang bersifat monoton seperti buku paket dan papan tulis saja tanpa adanya usaha untuk melakukan inovasi sehingga siswa merasa bosan dan kurang tertarik pada pembelajaran.

Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis menyimpulkan ada lima isu yang ada di SMKN 5 Kendal yang dapat dicari solusi permasalahanya. Isu tersebut antara lain kurangnya motivasi siswa dalam belajar matematika, kemampuan dasar matematis siswa masih rendah, model pembelajaran yang monoton, kurang optimalnya pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), dan masih kurangnya kedisiplinan siswa di SMKN 5 Kendal.

Model pembelajaran yang beragam seringkali tidak dimanafaatkan dengan baik dalam praktik pembelajaran. Dalam kurikulum merdeka saat ini,model pembelajaran yang disarankan yaitu Project Based Learning (PjBL). Sehingga model pembelajaran ini diharapkan dapat sesuai dengan kebutuhan siswa tertuama dalam pembelajaran matematika di SMKN 5 Kendal.

Model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) menjadi ciri khas dari Kurikulum Merdeka. Untuk mendukung pengembangan karakter siswa sesuai dengan profil pelajar pancasila. Sekolah diberikan keleluasaan dan kemerdekaan untuk memberikan proyek-proyek pembelajaran yang relevan dan dekat dengan lingkungan sekolah. Pembelajaran berbasis proyek dianggap penting untuk pengembangan karakter siswa karena memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar melalui pengalaman (experiential learning).

Project Based Learning (PjBL) juga dapat diartikan sebagai model pembelajaran yang berpusat pada siswa sehingga harus melakukan invertigasi dan pemecahan masalah untuk dapat menyelesaikan masalah sehingga dapat mencapai kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Dengan model pembelajaran ini siswa dapat belajar dimanapun dan kapanpun, tidak terikat waktu dan tempat. Sehingga jika tujuan pembelajaran belum tercapai maka dapat dimaksimalkan dengan pembelajaran online.

  • Kelebihan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL)  :
  • Meningkatkan motivasi
  • Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah
  • Meningkatkan kecakapan kolaboratif
  • Meningkatkan keterampilan mengelola sumber

Kekurangan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL)  :

  • Tidak semua materi cocok
  • Jangka waktu perlu disesuaikan

Pengembangan media pembelajaran yang inovatif di antaranya adalah media pembelajaran power point, canva, alat peraga, komik elektronik, dan E-LKPD. Beragam media tersebut dapat dioptimalkan dengan strategi pembelajaran yang tepat. Sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan dimana pembelajaran yang menarik, menyenangkan dan mengandung pemahaman yang bermakna dalam proses pembelajaran.

Canva merupakan aplikasi berbasis web yang bisa dimanfaatkan untuk membuat berbagai desain menarik . Selain itu, pengguna juga dapat mengunduh desain-desain lain seperti tema, font, dan foto untuk mempercantik hasil kreasi. Anda juga dapat menggunakan Canva untuk membuat poster, flyer, brosur, termasuk untuk media pembelajaran.

Dengan berbagai kelebihan yang diperoleh oleh guru yang berhasil mendaftarkan akun belajar.id nya, maka guru bisa menggunakan berbagai fasilitas desain grafis baik gambar maupun video secara gratis untuk membuat media pembelajaran digital secara maksimal dan menarik bagi siswa. Untuk bisa mendapatkan akun canva for education maka guru bisa mendaftar dengan menggunakan akun belajar.id.

Pemanfaatan Canva sebagai media pembelajaran biasanya digunakan dalam pembuatan presentasi seperti power point. Beberapa desain presentasi yang menarik dan fitur yang lengkap serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan guru dalam menunjang perencanaan pembelajaran. Selain itu siswa juga dapat mengakses Canva menggunakan ponsel sebagai media pelaporan hasil diskusi ataupun hasil karya seperti poster, infografis, atau lainnya.

Selanjutnya, dalam pelaksanaan pembelajaran siswa diharuskan aktif dimana pembelajaran berpusat pada siswa dan guru hanya sebagai fasilitator. Segala sumber belajar sekarang ini sudah sangat beragam, baik media belajar online seperti google, blog, youtube, dan lainnya. Selain itu, media belajar siswa secara offline seperti bahan bacaan, buku siswa, diktat, dan sebagainya.

Liveworksheet adalah salah satu platform yang dapat membantu guru dalam membuat e-worksheet atau lembar kerja peserta didik yang sering dikenal dengan istilah LKPD. Selain tampilannya menarik liveworksheet ini mudah untuk digunakan. Liveworksheet sebagai pegangan siswa dalam diskusi saat pembelajaran. Dalam hal ini Liveworksheet bisa dikerjakan dimanapun dan kapanpun sebagai media pembelajaran yang efektif dan efisien.

Depdiknas (Darusman, 2008:17 dalam radarsemarang.id) menyatakan LKPD adalah lembaran yang berisikan pedoman bagi siswa untuk melaksanakan kegiatan yang terprogram. LKPD berfungsi menjembatani kegiatan belajar mengajar sehingga akan terbentuk interaksi yang efektif antara peserta didik dengan pendidik, hal ini dapat meningkatkan aktivitas peserta didik dalam peningkatan prestasi belajar.

Liveworksheet ini menyediakan banyak fitur untuk pembuatan soal pilihan ganda, menjodohkan dengan menarik garis, drag and drop, essay, dan bentuk lainnya sesuai dengan keinginan guru. Untuk membuatnya pun caranya mudah hanya perlu membuat akun terlebih dahulu dengan cara mengakses www.liveworksheet.com.

Guru dapat melihat hasil perolehan nilai siswa dalam mengerjakan Liveworksheet dengan  mengeceknya melalui menu my mail-box. Sedangkan siswa mengakses dan mulai mengerjakan LKPD yang diberikan nantinya mereka akan langsung melihat hasil perolehan nilai yang mereka dapatkan. Liveworksheet ini cocok untuk segala jenis penilaian baik digunakan untuk penilaian sikap, penilaian kognitif, maupun penilaian ketrampilan dan untuk semua mata pelajaran tidak hanya mata pelajaran eksak.

Jadi, contoh model dan media pembelajaran di atas merupakan alternatif yang dapat diterapkan pada proses pembelajaran. Dengan menggunakan model pembelajaran yang tepat dan media yang beragam, diharapkan dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar matematika.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun