Mohon tunggu...
Zulfa Ahmad Kurniawan
Zulfa Ahmad Kurniawan Mohon Tunggu... -

Melalui halaman ini saya ingin berbagi informasi dan pendapat seputar Ekonomi Islam. Dikemas sesederhana mungkin tetapi tetap berdasarkan data yang valid. Semoga bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Money

Menjadi Muslim yang Kuat dan Mandiri dalam Ekonomi

20 Februari 2017   19:02 Diperbarui: 23 Februari 2017   18:24 1632
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://2.bp.blogspot.com/-tIFaTHf5f8o/VyINJ2kb-0I/AAAAAAAAAvw/JcODFi22aOQyJ5ZbDnwtE9L7OhGElzmdgCLcB/s640/2-ppt-syariah-islam-menebar-rahmat-seluruh-alam-edisi-2-6-638.jpg

Tetapi apakah semua usaha perdagangan itu baik? Rasululloh telah memberikan batasan melalui berbagai hadist yang intinya bahwa berdagang haruslah jujur. Jangan pernah sekalipun bersumpah palsu hanya untuk meyakinkan calon pembeli karena tentu saja hal tersebut akan menipu si calon pembeli, dan juga dalam urusan timbangan berlakulah jujur kepada calon pembeli jangan mengurangi timbangan untuk memaksimalkan keuntungan semata. 

Hal ini tidak hanya berlaku bagi para pedagang tetapi juga untuk para pekerja. Jujurlah dalam bekerja karena bekerja itu bernilai ibadah. Jangan suka mencuri waktu saat bekerja, focus dengan pekerjaan jangan sampai badan berada di tempat kerja tetapi hatidan pikiran melayang entah kemana, berdedikasi untuk kemajuan pekerjaan maka itulah pekerjaan yang akan bernilai ibadah.

Dari pemaparan di atas kita dapat mengetahui bahwa sesungguhnya Islam merupakan agama yang sangat menganjurkan berwirausaha dan bedagang. Dan islam bukan merupakan agama yang mengajarkan kita untuk hidup miskin dan mencintai kemiskinan. Karena Rasululloh sebagai panutan kita adalah seorang pedagang kaya raya yang sangatlah jujur. Dan sudah seharunya kita meneladani kehidupan beliau dari berbagai aspek termasuk kehidupan ekonomi. Dengan menjadi umat yang kuat dan mandiri maka kita akan menjadi agama yang disegani dan lebih bisa menebarkan kebaikan dan benar-benar menjadi rahmat bagi alam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun