2. Sumsum Tulang Belakang
Sama halnya dengan otak, sumsum tulang belakang ini merupakan bagian dari susunan saraf pusat. Sumsum tulang belakang ini langsung terhubung ke otak melalui batang otak dan akan mengalir sepanjang ruas tulang belakang. Saraf tulang belakang ini mempunyai peran yang sangat penting dalam aktivitas sehari-hari dengan mengirimkan sinyal dari otak kebagian lain dari tubuh dan kemudian memerintahkan otot untuk bergerak . Selain itu sumsum tulang belakang juga menerima masukan sensorik dari tubuh, kemudian memprosesnya, dan mengirimkan kan informasi tersebut ke otak.
3. Sel Saraf atau Neuron
   Sel salaf atau neuron ini juga tidak kalah penting. Fungsi dari sel saraf ini yaitu menghantarkan implus saraf. Berdasarkan fungsinya, neuron dibagi menjadi tiga jenis, yaitu neuron sensorik yang berfungsi untuk membawa pesan kesaraf pusat, neuron motorik yang membawa pesan dari saraf pusat, Interneuron yang berfungsi untuk menghantarkan pesan diantara neuron sensorik dan neuron motorik disaraf pusat. Pada setiap neuron terdiri dari tiga bagian atau struktur dasar. Yaitu, Badan sel, Dendrit, akson.
Jadi sistem saraf pusat yang terdiri dari otak, sumsum tulang belakang, dan sel saraf itu sendiri adalah untuk menerima informasi atau rangsangan dari semua bagian tubuh, kemudian mengontrol dan mengendalikan informasi tersebut untuk menghasilkan respon pada tubuh. Informasi atau rangsangan ini berkaitan dengan gerakan atau aktivitas tubuh seperti bicara, berjalan, atau gerakan tak sadar, seperti berkedip dan bernapas, Â Ini juga termasuk bentuk informasi lainnya, seperti pikiran, persepsi, dan emosi manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H