Staycation, Menghabiskan Malam Pergantian Tahun Saat Pandemi

2020 hampir berakhir, tahun yang penuh dengan lika-liku ini akan segera berganti ke tahun selanjutnya. Kondisi pandemi diseluruh dunia membuat tahun 2020 menjadi tidak meninggalkan kesan yang baik bagi kebanyakan orang. Pandemi yang menyelimuti tahun 2020 telah menginfeksi bahkan membunuh banyak manusia diseluruh dunia, jutaan manusia harus pergi menemui sang khalik pada tahun ini.

Dampak dari pandemi yang telah kita rasakan dalam satu tahun ini masih dapat di rasakan hingga saat ini. Perubahan prilaku pun harus diterapkan seiring masih merebaknya virus yang sangat berbahaya ini. Meskipun perusahaan farmasi telah menciptakan vaksin yang dianggap ampuh untuk menjaga manusia dari virus ini tapi pemerintah di banyak negara masih menerapkan pembatasan bagi seluruh rakyatnya.

Pembatasan sosial yang berdampak pada pariwisata

Akhir tahun umumnya dirayakan dengan bersenang-senang bersama keluarga ataupun kerabat. Perayaan akhir tahun selalu ramai dengan kembang api ataupun berlibur kesuatu tempat biasanya menjadi hal yang lumrah dilakukan disetiap tahunnya. 

Namun, berbeda dengan tahun sebelumnya kali ini akibat pandemi pemerintah membatasi kegiatan-kegiatan tersebut. Bertepatan dengan libur akhir tahun, kegiatan berwisata kerap dilakukan dan menggerakan roda perekonomian disuatu daerah wisata. Tujuan wisata biasanya telah menyiapkan berbagai macam acara untuk dapat dinikmati oleh para wisatawan untuk menghabiskan waktu akhir tahun. Tetapi tidak untuk tahun ini, beberapa pemerintah provinsi justru menerbitkan pelarangan untuk berpesta di malam tahun baru.

Pergantian malam tahun 2020 ke 2021 akan terasa berbeda. Pembatasan yang dilakukan oleh para pemimpin suatu daerah dan juga regulasi penerapan tes rapid dan swab sedikit mengharuskan para wisatawan melakukan usaha ekstra saat ingin melakukan perjalanan. Tidak hanya yang menggunakan transportasi udara, tapi juga hampir disemua transportasi baik darat dan juga laut. Sehingga, membuat wisatawan berpikir ulang untuk melakukan sebuah perjalanan.

Berkumpul bersama dan melakukan staycation dapat menjadi pilihan

Agar tetap dapat merasakan keceriaan saat malam pergantian tahun, wisatawan dapat melakukan kegiatan Staycation alias Stay Vacation. Kegiatan berwisata seperti ini sudah mulai umum dilakukan dan mulai ramai dilakukan saat pandemi. Kegiatan ini merupakan berkumpul bersama keluarga atau kerabat yang dilakukan di satu lokasi, seperti villa ataupun hotel. 

Staycation dapat menghindari wisatawan untuk melakukan kontak ke banyak orang yang tidak dikenal. Dengan tidak melakukan kontak dengan banyak orang akan mengurangi resiko terpapar dari virus ini selama berwisata.

Membatasi orang yang ikut saat staycation

Untuk menciptakan suasana yang kondusif saat staycation alangkah baiknya untuk tidak banyak mengundang orang. Karena semakin banyak orang yang diundang akan menyulitkan kita dalam menjalani salah satu protokol kesehatan yaitu menjaga jarak saat  berwisata.

Membuat aktifitas selama staycation

Agar tidak selalu berdiam diri selama staycation, dapat melakukan beragam aktifitas yang dapat menciptakan kebahagiaan. Aktifitasnya cukup yang sekiranya dapat dilakukan dari dalam villa atau hotel. 

Aktifitas seperti berbagi cerita dan melakukan barbeque saat malam pergantian tahun dapat menjadi opsi yang dapat dilakukan agar tidak hanya berdiam diri selama staycation. Selain menciptakan keceriaan selama staycation, aktifitas-aktifitas ini juga dapat mempererat tali silaturahmi antar keluarga atau kerabat selama berwisata. 

Tetap menerapkan protokol kesehatan