Meski harus melalui perjalanan panjang menuju pulau Sumba, rasanya letih terbayar setibanya disana. Keindahan alam selama perjalanan menyusuri pulau Sumba sangatlah indah, hamparan savana luas menemani perjalanan menuju bebrapa destinasi wisata.Â
Meski siang hari terasa terik matahari, keindahan dan keramahan warga Sumba menjadi pelepas dahaga selama perjalanan.Â
Pulau ini dikenal akan Mustangnya, alias kuda liar. Selama perjalanan hadirnya kuda yang bebas berkeliaran di savana atau di bukit-bukit menjadi pemandangan yang umum dilihat.Â
Selain kuda hewan-hewan seperti anjing, babi dan sapi pun banyak yang dilepaskan oleh pemiliknya untuk mencari makannya sendiri dan berkeliaran selama perjalanan.Â
Mengeksplorasi pulau Sumba memang tidak lah sebentar. Menyusuri keindahan di Sumba timur dan Sumba barat menjadikan perjalanan yang harus dijalankan selama berada di pulau Sumba cukup panjang. Destinasi wisata pulau Sumba terbagi di dua yaitu terletak di Sumba timur dan Sumba barat.Â
Sumba timur kalian bisa turun di Waingapu, beberapa destinasi di Sumba timur meliputi bukit persaudaraan, bukit mauliru, air terjun tanggedu, air terjun waimarang, savana puru kambera dan pantai walakiri sebagai penutup hari untuk menikmati Sunset.Â
Saat di Sumba Barat kalian bisa mendarat di kota Tambolaka dan memilih destinasi wisata desa adat Ratenggaro, pantai mandorak, laguna weikuri, pantai kawona, bukit ledongara atau pantai kita.
Saat tiba di Sumba panggil lah mereka dengan Umbu untuk para laki-laki dan Rambu untuk para wanita.Â
Indonesia ini luas masih banyak pulau yang sangat indah untuk dikunjungi, saatnya membuat rencana perjalanan dan memasukkan pulau Sumba sebagai destinasi selanjutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H