Tidak bertahan hingga kuarter ini habis, Slingers kembali mampu mendominasi pertandingan hingga kuarter ini sempat memimpin 10 angka setelah and one yang diterima Xavier Alexander dan memasukkan satu angka dari tembakan bebas.
Menutup kuarter ketiga, Darryl Watkins berhasil melesakkan tembakan tiga angka di 1 detik terakhir, dan menutup kuarter ketiga dengan skor 65-58 untuk keunggulan Singapore Slingers.
Kuarter terakhir, kuarter penentuan dibuka oleh dunk dari Jerran Young lalu dibalas oleh tembakan dua angka dari Maxie Esho. CLS sedikit demi sedikit mulai memperkecil ketertinggalan dari Slingers dari awal berbeda 8 angka hingga berhasil menipiskan hingga 3 angka. Hanya berselisih tiga angka, pertandingan kuarter ini semakin seru dan alhasil Maxie Esho berhasil menyamakan kedudukan menjadi 79-79 setelah Darryl Watkins berhasil menepis bola yang hampir direbound oleh Delvin Goh lalu diterima oleh Maxie Esho lalu ditembak dari luar garis tiga angka.
Waktu dibawah satu menit menjadi penentuan siapa yang akan mengangkat piala, sang pembalik keadaan ialah Wong Wei Long bekas pemain Singapore Slingers ini berhasil melesakkan tembakan tiga angka di 00:50 terakhir kuarter keempat.
Unggul 3 angka, CLS bermain lebih hati-hati justru Xavier Alexander berhasil masuk ke pertahanan CLS dan mencuri poin melalui dunk dan menipiskan angka menjadi 81-82 di 46 detik terakhir. Serangan Slingers.
Selanjutnya giliran John Fields gagal melakukan tembakan dua angka yang berhasil di-rebound oleh Darryl Watkins lalu Ng Hanbin dengan cepat mengambil quick foul kepada Doug Herring dan memberikan dua tembakan bebas yang tidak disiasiakan oleh Doug Herring.Â
Unggul 81-84 CLS harus tidak memberi celah untuk pemain Slingers dapat melakukan tembakan, bertahan dengan baik Jerran Young yang mengeksekusi tembakan terakhir Slingers gagal dan kemenangan diraih oleh BTN CLS Knights Surabaya.
Tampil dengan perolehan poin terbanyak dengan 25 poin dan 8 rebound, Maxie Esho terpilih menjadi MVP Finals. Lalu diikuti oleh Doug Herring dengan 18 poin, 6 rebound dan 7 assist, Darryl Watkins yang bermain baik pada gim sebelumnya pun mencetak double-double dengan 17 poin dan 11 rebound.Â
Doug Herring dan Maxie Esho menjadi pemain yang tidak pernah diganti, bermain full 40 menit dalam gim ini. Dari kubu Singapore Slingers sang peraih MVP import player of the season Xavier Alexander bermain fantastis dengan raihan triple doublenya 23 poin, 12 rebound dan 10 assist dan diikuti oleh Jerran Young dengan 20 poin dan 9 rebound.
Selama pertandingan di gim terkahir ini dominasi Singapore Slingers dari awal pertandingan membuat cemas CLS, namun sedikit demi sedikit CLS mampu mengembalikan pertandingan.Â