Mohon tunggu...
Zulcar Chaeril
Zulcar Chaeril Mohon Tunggu... Wiraswasta - Writer and lecturer

Menulis mengenai pemasaran, startup, digital marketing, olahraga bola basket, dan traveling . kontak z.chaeril@gmail.com blog: https://zulcarc.wixsite.com/journeytime

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

CLS Kembali Takluk, Singapore Slingers Selangkah Lagi Juarai ABL

8 Mei 2019   23:47 Diperbarui: 9 Mei 2019   00:45 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Brandon Jawato garda CLS knights, sumber: https://www.liputan6.com

Beberapa kali layup dan tembakan bebas yang tidak menemui sasarannya, serta defense yang sulit ditembus membuat CLS kembali takluk atas Slingers. Gim 3 yang kali ini dimainkan dikandang CLS gagal dimanfaatkan oleh CLS yang berlaku sebagai tuan rumah. Bermain dikandang sendiri CLS harus mengakui keunggulan Slingers dengan skor 63-60 dan kini tertinggal 2-1. 

CLS tidak bermain buruk pada gim ini, kedua tim mulai menunjukkan taji dan semakin menampilkan final yang sangat ketat. Berbeda dengan dua gim sebelumnya dimana kedua tim berhasil menang dengan selisih skor yang sangat besar digim 3 ini kedua tim tampil sangat impresif. Pertandingan ini sangat low scoring point dibanding gim sebelumnya dan tidak pernah kedua tim unggul dalam margin dua digit. 

Kedua tim tidak memulai pertandingan dengan 5 pemain terbaiknya. Darryl Watkins membuka angka bagi CLS di kuarter pertama melalui tembakan bebas setelah dilanggar oleh Delvin Goh dan berhasil memasukkan dua tembakan bebas yang diberikan. Gor Kertajaya sempat bergemuruh di menit 05:54 setelah Sandy Kurniawan berhasil melesakkan tembakan tiga angka yang berhasil memberi keunggulan bagi CLS 12-7.

Tidak tinggal diam Slingers di akhir kuarter pertama melalui Jerran Young berhasil melakukan layup dan menipiskan selisih angka dengan CLS menjadi 1 poin saja. Kuarter pertama ditutup masih dengan keunggulan CLS 17-16. Memasuki kuarter kedua, tembakan tiga angka Ng Hanbin membuka angka bagi Slingers yang memberi keunggulan menjadi 19-17 bagi Slingers.

Sempat tertahan diangka 17 di awal kuarter kedua, akhirnya CLS mulai memecah kebuntuan melalui tembakan bebas Maxie Esho, Esho hanya dapat memasukan 1 dari 2 tembakan setelah Larry Liew melakukan pelanggaran. Sempat tertinggal 18-25 dikuarter kedua CLS melalui Brandon Jawato berhasil menambah 2 angka melalui layup nya.

Brandon Jawato pun akhirnya menjadi pemain yang berhasil menyamakan kedudukan 25-25 setelah tembakan tiga angkanya berhasil masuk di sisa menit 03:52 kuarter kedua. Namun dibalas oleh tembakan tiga angka dari Xavier Alexander, dan Brandon Jawato pun akhirnya mampu melakukan layup dan berhasil menutup kuarter kedua, kini untuk keunggulan Slingers 27-28.

Kuarter ketiga pertandingan semakin memanas, walau terjadi low scoring poin kedua tim terus mencoba mendominasi gim ini. Tembakan dua angka Jerran Young membuka kuarter ini, namun dengan cepat Maxie Esho berhasil menyamakan kedudukan melalui tembakan tiga angkanya. Beberapa kali skor seimbang dikuarter ini, hingga kuarter ini ditutup dengan angka seimbang yaitu 47-47.

Kuarter terakhir semakin seru, kuarter penentuan kedua tim bermain lebih aggresif dan terus mencoba mencetak angka demi angka. Setelah John FIelds berhasil memasukkan dua tembakan bebas, Brandon Jawato kembali menyamakan angka melalui layup nya di awal kuarter keempat. Kuarter ini Slingers masih selalu mengungguli CLS sehingga CLS harus terus menerus menipiskan angka.

Dunk dari Maxie Esho sempat menipiskan perolehan skor CLS menjadi 59-60 di 11 detik terakhir pertandingan kuarter 4, namun CLS gagal mencuri tembakan tiga angka setelah Delvin Goh terkena foul dan berhasil memasukkan 1 dari 2 tembakan bebas yang didapat dan akhirnya dua tembakan bebas dari Jerran Young berhasil mengungguli CLS dan menutup gim ini dengan angka 63-60 untuk kemenangan Slingers.

Perolehan poin tertinggi diperoleh oleh maxie Esho yang berhasil mencetak double-double dengan raihan 19 poin berikut 13 rebound. Sedangkan MVP pertandingan ini diraih oleh John Fields yang berhasil mencetak 16 poin dan 14 rebound serta 1 blok nya. Selanjutnya diikuti oleh Brandon Jawato yang bermain selama 36:58 menit dengan 13 poin, 3 rebound dan 2 assist, diikuti oleh Douglas Herring yang bermain penuh selama 40 menit mampu mencetak 12 poin, 5 rebound serta 7 assist.

Di kubu Slingers Jerran Young yang nyaris berhasil mencetak double-double dengan raihan 16 poin, 9 rebound dan 2 assist, dan Xavier Alexander yang juga bermain penuh selama 40 menit seperti Doug Herring dan Maxie Esho berhasil mencetak 11 poin, 9 rebound dan 8 assist. 

Harus diakui pada pertandingan ini bahwa Slingers kembali bertahan dengan sangat baik, khususnya di paint area mereka yang membuat beberapa kali pemain CLS kesulitan memasuki paint area yang dijaga oleh twin tower mereka yaitu John Fields dan Delvin Goh dan beberapa kali terlihat Xavier Alexandre pun turut menjaga paint area Slingers.

Darryl Watkins pun terlihat kesulitan dalam mengeksploitasi paint area dan melakukan layup, karena selalu ada help yang dilakukan oleh big man Slingers antara Delvin Goh dengan John Fields atau sebaliknya. 

Singapore Slingers akhirnya mampu memecahkan kemenangan berurut-turut CLS dikandang. Selama playoff hingga semifinal lalu CLS tidak terkalahkan dilaga kandang. GOR Kertajaya selalu menjadi bukti kedigdayaan CLS dikandang. Namun malam ini dilaga ketiga kemenangan beruntun tersebut harus dihentikan oleh Slingers.

CLS harus melakoni gim win or go home dalam pertandingan gim 4, CLS masih memiliki asa untuk menjuarai ABL jika gim 4 mampu mereka menangi. Jika kemenangan diraih digim 4 maka skor angka menjadi 2-2, namun jika skor menjadi 2-2 mereka harus kembali ke Singapura untuk melakoni gim penentuan atau gim 5.

Sebaliknya, jika CLS gagal memenangi gim 4 maka Singapore Slingers akan mengangkat piala kemenangannya di GOR Kertajaya. Pertandingan gim 4 masih dilangsungkan di GOR Kertajaya pada tanggal 11 Mei esok.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun