Respon cepat pun dilakukan oleh pelatih BTN CLS Knights Brian Rowsom dengan memasukkan kembali pemain utamanya. Kemenangan tetap menjadi milik BTN CLS Knights setelah mampu menahan Mono Vampire selama gim 1 dengan angka 86-77.
The people MVP Maxie Esho mencetak 21 poin dengan 7 rebound berikut 4 asis. Sedangkan player of the game jatuh kepada Brandon Jawato yang berhasil mencetak 18 poin, 5 rebound dan 4 asis. Dan juga tidak bisa dilupakan peran Arif Hidayat pemain lokal yang onfire di gim 1 ini dengan 11 poin, 3 rebound dan 6 asis.Â
Sedangkan di kubu Mono Vampire bintang mereka Michael Singletary bermain selama 27 menit hanya mencetak 9 poin, 12 rebound berikut 6 asis. Untuk poin tertinggi ialah Romeo Travis yang berhasil mencetak double-double dengan 16 poin, 13 rebound dan 3 asis dan bekas pemain BTN CLS Knights yaitu Freddie Lish dengan 15 poin, 1 rebound dan 2 asis.
Dengan hasil ini BTN CLS Knights unggul atas Mono Vampire 1-0. BTN CLS Knights butuh satu kemenangan lagi untuk memastikan masuk ke Final menghadapi Singapore Slingers. Gim 2 akan dilaksanakan di Stadium 29 Thailand pada 24 April mendatang. Jika BTN CLS Knights harus kalah di gim 2 nanti di Thailand, gim 3 yang akan menjadi penentu akan dilakoni kembali di Gor Kertajaya, Surabaya pada tanggal 28 April mendatang.Â
BTN CLS Knights harus bisa tetap fokus seperti gim ini, agar tidak kembali melakukan kesalahan seperti gim 2 di playoff kemarin menghadapi Saigon Heat dan Saigon Heat bisa merubah momentum di 1 menit terakhir gim 2 kemarin yang membuat mereka harus melakoni gim 3. Karena keuntungan posisi akhir yang lebih tinggi BTN CLS Knights mendapat keuntungan dengan dua gim dikandang.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H