AKsi Doug Herring yang mencoba membalas melalui tembakan tiga angka nyatanya masih belum membuahkan hasil, justru Kyle Barone yang mampu menambah dua angka untuk Saigon melalui fast break lay up nya. BTN-CLS Knights terhenti di poin 81 dan Saigon Heat mampu menambah 5 poin sampai akhir pertandingan.
Tempo gim kedua sangatlah cepat karena Saigon memaksa CLS bermain dalam tempo tinggi, CLS mencoba mengatur ritme pertandingan mereka bermain dengan tempo yang tidak terlalu tinggi. Jika CLS mengikuti tempo permainan yang cepat seperti Saigon Heat ada kemungkinan CLS bisa tertinggal jauh, karena terlihat beberapa pemain CLS memiliki kendala dalam stamina yang mengakibatkan transisi mereka lambat.
Lebih baik jika CLS lah yang mengatur ritme pertandingan sehingga mereka dapat mengontrol pertandingan. Gaya permainan cepat yang diterapkan oleh Saigon Heat memang sangat efektif, pemain-pemainnya pun terlatih dalam transisi dari bertahan ke menyerang dan sebaliknya dengan sangat cepat. Berbeda dengan CLS yang lebih memilih bermain setplay yang diatur oleh Wong Wei Long atau Douglas Herring sebagai garda.Â
Untuk gim ketiga nanti, kedua tim diprediksi akan bermain habis-habisan. CLS punya keuntungan dengan bermain dikandang, tapi melihat performa Saigon Heat kemarin rasanya mereka tidak akan melepas gim ini. Kembali siapa yang bisa mengatur tempo pertandingan rasanya akan bisa menguasai pertandingan dan keluar menjadi pemenang.
Saigon Heat memiliki keuntungan dengan gaya bermain para big man mereka yang bisa bermain dari luar garis 3 angka dan sebagai kunci Trevon Hughes harus lebih percaya kepada team matenya untuk bisa mencetak angka, sedangkan para pemain CLS harus lebih berani dalam menusuk ke paint area Heat dan harus lebih rajin dalam melakukan offensive rebound dan menciptakan second chance point.
CLS punya rekor baik menghadapi Saigon Heat di kandang, setidaknya dua pertemuan terakhir kedua tim di Surabaya CLS mampu mempencundangi Heat. Atmosfer pendukung akan menjadi pecutan semangat bagi para pemain CLS untuk bisa menghentikan laju Trevon Hughes dkk di Surabaya sekaligus menahan mereka melaju ke semifinal. Menarik untuk disaksikan, strategi apa yang akan kedua tim gunakan dalam gim ketiga nanti di Surabaya pada 7 April nanti.
Di pertandingan playoff lainnya juara musim lalu San Miguel Alab Pilipinas secara mengejutkan harus tersingkir setelah dikalahkan dua gim langsung oleh Hong Kong Eastern.Â
Sementara itu, pertandingan lainnya antara Mono Vampire yang harus berjuang untuk bisa masuk playoff di akhir reguler season akhirnya bisa memulangkan Formosa Dreamers, tim yang secara mengejutkan bisa memimpin reguler season lebih awal dalam dua gim langsung.Â
Kemenangan ini menghantarkan Mono Vampire sang runner up musim lalu dan Hong Kong Eastern masuk ke semifinal ABL Season 2018-2019. Mereka mendapat istirahat lebih setelah tidak perlu melakoni gim ketiga.
Di pertandingan playoff lainnya Singapore Slinger menghadapi Black Bears Macau pada tanggal 4 April di gim kedua, Singapore telah memimpin 1-0 dan tinggal membutuhkan satu kemenangan lagi untuk bisa masuk ke semifinal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H