Mohon tunggu...
Zulbiadi Latief
Zulbiadi Latief Mohon Tunggu... Freelancer - Analis Saham dan Blogger
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pekerjaan utama blogger, analis saham syariah dan penulis buku.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Jika Tahlilan Sunnah, Kok Sahabat Nabi Tidak Melakukan? Ngaji Gus Baha Terbaru

8 September 2021   14:33 Diperbarui: 8 September 2021   14:44 1029
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin ini sering ditanyakan soal hukum tahlilan menurut gus baha. Jika Tahlilan Sunnah, Kok Sahabat Nabi Tidak Melakukan? Ngaji Gus Baha Terbaru.


Sederhana jawabnya. Nabi bukan orang yang diragukan posisinya setelah meninggal, sehingga jika mendoakan dengan katan 'ing' atau jika baik dll... maka tidak pantas

Dan, perlu diketahui bahwa tak semua yang tidak dilakukan nabi itu Bid'ah. Karena itu terbukti pada sahabat nabi yang diutus berdakwah jika tidak mendapati dalil maka ia diijinkan berijtihad.

Dan tahlilan ini sebenarnya upaya mengislamkan budaya masyarakat di awal Islam datang, dari pada melakukan penyembahan kepada mayat dan syirik lainnya maka dialihkan pada sesuatu ritual yang tidak melanggar ketentuan syariat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun