Mohon tunggu...
Zul Bahri
Zul Bahri Mohon Tunggu... Mahasiswa - lifelong learning

Mahasiswa Program Studi Administrasi Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jambi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Menggali Kesuksesan Bisnis Liza Sari: Distribusi dan Layanan Elektronik di Tengah Persaingan Era Digital

24 Oktober 2024   14:32 Diperbarui: 30 Oktober 2024   14:55 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sebuah wawancara eksklusif yang berlangsung pada pagi hari ini, Liza Sari, seorang pengusaha wanita yang juga seorang tenaga pengajar, berbagi kisah inspiratif tentang perjalanan bisnisnya dalam bidang distribusi dan layanan elektronik. Berawal dari toko elektronik kecil di daerah perbatasan Muaro Jambi, Liza Sari telah berhasil membangun sebuah bisnis yang berkembang pesat, yaitu Sumber Seluler, dengan fokus pada penjualan gadget, aksesoris, serta layanan servis.

Pada awal pembicaraan, Liza Sari menjelaskan bahwa usahanya dimulai pada tahun 2017, saat pasar penjualan online belum seagresif sekarang. Ia memulai bisnis dengan berkolaborasi bersama beberapa vendor besar, seperti Oppo, Samsung, dan Vivo. Dari awal menjual gadget dan aksesoris, Sumber Seluler kini telah berkembang menyediakan berbagai produk elektronik, termasuk alat-alat komputer, serta layanan servis dengan dukungan tenaga ahli.

Menghadapi Persaingan di Era Digital

Dalam wawancara ini, Liza Sari juga membahas bagaimana persaingan di pasar elektronik semakin ketat, terutama dengan maraknya penjualan online. Meskipun begitu, ia tetap optimis dan terus mencari peluang baru. Salah satu strategi yang diterapkan oleh Sumber Seluler adalah mengikuti tren teknologi terkini, seperti menyediakan aksesoris tanpa kabel berbasis Bluetooth dan alat-alat komunikasi yang modern.

Selain itu, Liza Sari mengungkapkan pentingnya menganalisis pasar untuk dapat bersaing. Dengan berlokasi di perbatasan Muaro Jambi, ia memanfaatkan keunggulan geografis tokonya, yang ternyata menarik pelanggan dari berbagai lapisan ekonomi. Mulai dari anak muda hingga orang tua, semua bisa menemukan kebutuhan elektronik mereka di Sumber Seluler, dari produk kelas menengah ke atas hingga handphone sederhana.

Model Bisnis yang Efektif

Menariknya, Liza Sari juga membahas bagaimana ia menggunakan berbagai saluran untuk mendukung penjualan. Selain bermitra dengan distributor, ia memanfaatkan platform online seperti Shopee dan YouTube. Di Shopee, Sumber Seluler sudah mulai menjual beberapa aksesoris, sementara di YouTube, mereka menghasilkan konten edukasi servis gadget, yang juga menjadi sumber pendapatan. Meskipun belum memanfaatkan sepenuhnya fitur live di TikTok, Li Sari terus berinovasi dalam penjualan online, menggabungkan strategi offline dan online dengan baik.

Kesimpulan

Liza Sari adalah contoh nyata pengusaha yang mampu menavigasi tantangan bisnis di era digital dengan cermat. Dengan tekad kuat, adaptasi terhadap perubahan teknologi, serta pemahaman mendalam tentang kebutuhan pasar, ia berhasil mengembangkan Sumber Seluler menjadi bisnis yang berkelanjutan. Harapannya, dengan terus mengikuti tren dan berinovasi, bisnisnya akan semakin maju dan memberikan kontribusi bagi masyarakat luas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun