Mohon tunggu...
Zuhria IsnainiLatifah
Zuhria IsnainiLatifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Jakarta

Hallo Welcome to the world of Word Enthusiast and Writing Wanderer 📚✍️ I am here to bring forth information and inspiration through words. Let's embark on a journey of knowledge exploration and creativity together. We'll traverse the world through the art of writing 🌍

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Mengenal Kalimat Transitif & Intransitif dalam Bahasa Indonesia Kelas 4

22 Agustus 2023   12:55 Diperbarui: 28 Agustus 2023   21:12 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa Itu Kalimat Transitif dan Intransitif?

Kalimat transitif dan kalimat intransitif adalah dua cara yang berbeda untuk menyampaikan ide atau aksi dalam bahasa Indonesia. Keduanya memiliki karakteristik yang unik, dan kita akan belajar bagaimana mengenalinya.

1. Kalimat Transitif

Kalimat transitif adalah kalimat yang memiliki kata kerja yang memerlukan objek untuk membuat kalimat menjadi lengkap. Objek ini menerima aksi dari kata kerja tersebut. Mari kita lihat contoh kalimat transitif:

  • "Makan" (kata kerja transitif): Dia makan nasi. (Objek: nasi)

  • "Membaca" (kata kerja transitif): Saya membaca buku. (Objek: buku)

  • "Melukis" (kata kerja transitif): Ani melukis gambar. (Objek: gambar)

  • "Mengajar" (kata kerja transitif): Pak Budi mengajar siswa. (Objek: siswa )

Pada contoh-contoh di atas, objek adalah bagian penting dari kalimat transitif dan membantu menjelaskan aksi yang dilakukan oleh subjek.

2. Kalimat Intransitif

Kalimat intransitif adalah kalimat yang memiliki kata kerja yang tidak memerlukan objek. Kalimat intransitif dapat membentuk kalimat yang lengkap tanpa membutuhkan objek. Berikut ini contoh-contoh kalimat intransitif:

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun