AC Milan tidak seperti biasanya. Pasalnya, Ibrahimovic dan keloga mengalami hasil yang amat pahit seperti kopi tanpa gula.Anak asuh Stefano Fioli itu dihajar babak belur oleh Atalanta pada pekan ke 19 Serie A Italia, Minggu (24/1/2021) di San Siro Stadium.
Ibrahimovic dan kawan-kawan mendapatkan hasil yang cukup pahit sekali. Ya sekali lagi, seperti kopi tanpa gula. Kekalahan 3:0 membuat AC Milan merasa tertampar dan malu bahkan memalukan.
Loh ya, ini di San Siro loh. Kandang siapa? Ya AC Milan lah. Masak iya dikandang sendiri kalah 3:0 tanpa balas? mana ada? ada kok, itu AC Milan kontra Atalanta. Kalah sama peringkat 4 lagi.
Untung aja masih kalah sama peringkat 4, mendingan kan? Andaikan kalah 3:0 dari peringkat 18-50. Mungkin digusur tuh San Siro. Aman, tenang dan tetap enjoy.
"Kami hanya kalah 2 pertandingan" ya, begitulah kata Ibrahimivic seperti yang dilansir di bola.net
Ya bang, 2 aja gapapa. Tapi dikandang loh bang... kandang sendiri masak tak ada gol hiburan 1 aja gitu kek. Kesulitan ya bang? awok awok...
"Saya merasa terisolasi di babak pertama," kata Ibrahimovic, seperti dikutip Football Italia dari bola.net
"Ketika bola sampai di saya, saya butuh seseorang untuk dioper. Namun, saya merasa sangat sendirian. Itu juga bisa jadi akibat pressing Atalanta."
hem hem hem... Oh iya.. ini kan debut Mandzukic? ya kenapa? Awal yang cukup manis... eee pahit. Mandzukic merasakan awal yang kurang menyenangkan. Ya tentu!!!
Mantan kamu, eeeettzzz maksudnya mantan pemain Juventus itu baru bergabung dengan AC Milan pada 19 Januari 2021 lalu. Pemain berdarah Kroasia berusia 34 tahun itu dimasukkan oleh Pioli pada menit ke 69 menggantikan Rafael Leao.
Mandzukic, mampu memberikan ancaman, dua tembakannya mempu shot on target. Sayangnya tidak mampu memperkecil ketertinggalan. Hanya mengarah ke gawang saja. Â Dan tentu tidak gol namanya juga cuma shot on target broh...
Ibarat Mandzukic hanya mampu bercinta dan tak mampu membawanya ke pelaminan. Ambruk....
Oya... hampir lupa. Gol-gol dari Atalanta yang mampu membuat AC Milan tertunduk malu dan gelen-geleng kepala seperti jogetan oppa-oppa Korea diciptakam oleh Romero pada menit ke 26, Penalti Ilicic menit 53 dan gol Zapata di menit ke 77.
Kekalahan ini tetap membuat AC Milan juara paruh musim. Gimana gitu? Gapapa lah yang penting juara dulu di paruh musim walaupun dengan hasil akhir yang cukup menyakitkan.
Selamat: AC Milan juara paruh musim dengan kekalahan. Banggakan...
Tak cukup juara paruh musim saja. Meski kalah 3:0, AC Milan masih tetap kokoh di puncak klasemen. Hebat bukan? AC Milan dilawan. Ada lawan, adakah??
AC Milan tetap berada di urutan pertama klasemen, unggul dua point dari Inter Milan. Jangan bangga dulu ya... 2 point itu gimana gituh....
Udah dulu ah... kasian nih fans AC Milan. 3:0 di San Siro ya itulah AC Milan.
Wes Angel...
Salam Olahraga!!!
