Mohon tunggu...
Zubaili
Zubaili Mohon Tunggu... Guru - Guru Honorer - Aceh. "Belajar Harus Berguru, Bukan Meniru"

Menulis adalah bagian dari belajar. Dengan belajar, kita bisa mengajar... Dengan mengajar, kita bisa belajar...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Panik

3 Oktober 2020   11:59 Diperbarui: 3 Oktober 2020   12:07 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak kusangka

Tak ku duga

Kau datang tanpa ku undang

Kau datang tiba-tiba

Aku tersipu malu

Wajahku laksana jambu

Yang hendak beranjak dewasa

Tapi, 

Apalah daya

Aku tak bisa berkata-kata

Menyusun aksara

Apalah daya

Tatkala kau memandangku tanpa omongan

Jantung ini berdetak-detak kencang

Bagaikan terkena razia polisi lalu lintas

Ooh, tidaak!!

Aku malu

Aku mulai panik tak karuan

Tapi ada saatnya aku akan bercerita

Kisah yang sebenarnya

Semoga,

Kisahku sama dengan kisahmu jua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun