Mohon tunggu...
M Sya'roni Rofii
M Sya'roni Rofii Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

M Sya'roni Rofii, alumnus perguruan tinggi negeri di Jogja. Lanjut berkelana di Istanbul. Mencatat kegelisahan (kadang) menjadi aktifitasnya. Chelsea FC sebagian dari warnanya. Dan, kadang berkicau via @ronirofii. Founder indopagi.com

Selanjutnya

Tutup

Politik

Megawati Lebih Tegas Dari SBY!

9 Maret 2011   11:24 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:56 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Hingga hari ini SBY tidak pernah mampu meluluhkan hati sang ketua umum, beragam cara digunakan tetapi tetap tidak mempan, mulai dari mengirim utusan yakni pak hatta rajasa, membisikkan pesan  melalui suaminya pak taufik kemas, dan upaya terakhir dengan mengundang putri ibu mega, Puan Maharani. Semua upaya itu gagal total. Akhir dari cerita bujuk-membujuk itu, Ibu Megawati tetap di luar pemerintahan menjadi oposisi!

Pesan yang ingin disampaikkan tulisan ini adalah, harapan public agar pak sby sedikit tegas menghadapi kisruh politik tidak terpenuhi karena pak sby masih saja asyik menjaga citra dengan merangkul sekian banyak mitra koalisi dari partai politik, masih berkompromi dengan partai yang sebetulnya membuat kerja sby tidak berjalan progress. Semua orang tahu kompromi politik sby menjadi batu sandungan terbesar ketidaktegasan itu.

Pesan lainnya adalah, apresiasi kepada petinggi PDI P, Ibu Megawati yang menujukkan ketegasannya sebagai petinggi partai banteng nan berwibawa. Ibu Megawati layak menjadi "politician of the month" karena  menjadi pemecah kebuntuan ditengah ketidaktegasan seorang pemimpin. Mengajarkan etika politik yang sungguh bijak. Konsisten menjadi oposisi tanpa basa-basi lebih baik ketimbang mengobral kata-kata sementara nasib rakyat terombang ambing badai koalisi-koalisian yang sarat kompromi itu.

Salam Kompasiana,

Yogyakarta, 9 Maret 2011

M Sya'roni Rofii

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun