Mohon tunggu...
Zila Nixon
Zila Nixon Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Aku ini seorang kapiten 👯🎶

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Belajar Rendah Hati dan Ikhlas dari Pak Tjiptadinata dan Ibu Lina

30 Desember 2013   21:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:20 937
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di tengah-tengah obrolan, Ibu Lina menawarkan diri untuk berbagi ilmu tentang reiki kepada kami. Tentu saja kami menerimanya dengan senang hati. Kami berpindah ke ruang duduk keluarga Pak Tjipta agar kami bisa belajar reiki secara tenang serta  memberi kesempatan pada para Pria untuk meneruskan obrolannya. Kami bertiga di beri pengetahuan singkat tentang reiki. Dengan keahliannya, Ibu Lina juga membuka jalan bagi kami untuk dapat menangkap dan memanfaatkan energi dari alam.  Ternyata para suami juga tertarik untuk belajar reiki. Apalagi ternyata suami Irina juga pernah belajar Reiki di Irlandia . Jadi klop deh.

Tak terasa hampir tiga jam sudah kami bertandang. Di akhir pertemuan Pak Tjip memberi kami kenang-kenangan buku karangannya. Ini nih buku-bukunya (lihat gambar 2).

[caption id="attachment_287041" align="aligncenter" width="300" caption="Buku-buku karangan Pak Tjip, hadiah untuk kompasianers Perth. "]

13884096191629436400
13884096191629436400
[/caption]

Satu orang satu buku. Untuk Fey, pak Tjip juga menitipkannya kepada kami. wah, benar-benar murah hati nih  nih Pak tjip. Sudah ditraktir makan di kopdar pertama, di jamu di kopdar kedua, dapat ilmu dan buku pula.  Suami saya juga memberikan satu buku cerita CHIKKA THE KANGOROO  untuk cucu pak Tjip yang kecil.

[caption id="attachment_287044" align="aligncenter" width="300" caption="Sampul buku Chikka the Kangoroo"]

13884097412083700373
13884097412083700373
[/caption]

Sebelum pulang, kami sempatkan lagi berphoto-photo di depan rumah Pak Tjip

[caption id="attachment_287045" align="aligncenter" width="300" caption="Para kompasianer Perth berphoto bersama di depan rumah Pak Tjip. Hayo siap yang sedang jadi pengarah gaya?"]

13884098601852476829
13884098601852476829
[/caption]

Akhirnya tiba waktunya kami pulang, Tak ada say goodbye karena kami yakin pasti akan bertemu kembali. Terima kasih pak Tjip dan Ibu Lina atas segala  keramahan, jamuan makan siang, ilmu reiki, buku dan keikhlasan dari anda berdua untuk berbagi dengan kami.

Salam memahami orang lain dan mentertawakan diri sendiri dari Perth.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun