3.Ketidakmampuan dalam memilah informasi
Tingkat membaca yang menurun dalam memilah informasi yang relevan dalam remaja semakin menurun, bahkan banyak kasus penyebaran hoax yang gampang sekali di telan mentah-mentah oleh remaja sekarang tanpa membaca atau mencari tahu kebenarannya, akibat seringnya menerima informasi dari potongan-potong dalam menggunakan media sosial.
Karena itu kita sebagai masyarakat yang peduli akan hal ini penting untuk mempromosikan kebiasaan membaca di semua lapisan masyarakat, baik di lingkungan pendidikan maupun di rumah. Orang tua, pendidik, dan masyarakat secara keseluruhan perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan mendorong kegiatan membaca, serta pentingnya untuk mempromosikan kebiasaan membaca di semua lapisan masyarakat, baik di lingkungan pendidikan maupun di rumah. Orang tua, pendidik, dan masyarakat secara keseluruhan perlu bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan mendorong kegiatan membaca.
Meskipun teknologi memberikan akses tak terbatas terhadap pengetahuan, membaca juga harus dianggap sebagai keterampilan yang penting. Dengan cara ini, kita dapat menavigasi lautan informasi dengan cerdas, memperkuat pemahaman kita di era digital, dan mendorong pertumbuhan intelektual.
Karena seharusnya teknologi tidak harus menjadi musuh untuk meningkatkan pengetahuan dari membaca. Aplikasi membaca digital, e-book, dan platform pembelajaran interaktif dapat digunakan untuk menarik minat remaja terhadap membaca. Konten digital yang berkualitas dan edukatif perlu dipromosikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H