Mohon tunggu...
Zidna Salma
Zidna Salma Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Hobi membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebijakan Kekuasaan dalam Pendidikan Serta Kendala dan Isu-isu dalam Pelaksanaannya

25 Juni 2023   19:56 Diperbarui: 25 Juni 2023   20:26 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

a) Kurikulum Indonesia Terlalu Kompleks

kurikulum yang dijalankan di Indonesia terlalu kompleks, hal ini mengakibatkan siswa harus berusaha memahami materi dengan cepat, dampaknya siswa tersebut tidak benar benar paham dengan materi materi yang telah disampaikan.

b) Seringnya Berganti Nama

Kurikulum di Indonesia seringkali mengalami perubahan, namun hanya merubah namanya saja tanpa adanya perubahan konsep kurikulum yang baru. Hal ini hanya dijadikan ladang bisnis untuk oknum oknum yang tidak bertanggung jawab. Tetapi perubahan nama kurikulum ini justru malah menyulitkan guru dalam menjalankan tugasnya dengan baik.

c) Kurangnya Pemerataan Pendidikan

Tidak meratanya pendidikan di tiap tingkatan sekolah menjadikan masalah pendidikan. Pada tingkat Sekoalah Dasar, siswa diajarkan seluruh konsep dasar seperti membaca, menulis, menghitung dan menggambar. Pada tingkat ini siswa cenderung hanya diajarkan saja, tidak mengena pada pemaknaanya. Pada tingkat Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas, pelajaran yang diajukan cenderung hanya berkonsep pada tujuan agar anak mampu mengerjakan soal bukan konsep agar siswa mampu memahami soal.

Masalah Yang Berkaitan Dengan Pendidikan Yang Dilaksanakan Dengan Kekuasaan:

1. Domestipikasi dan Stupidikasi Pendidikan:

Peserta didik hanya dijadikan sebagai subjek dan alat untuk mengeksploitasi  kekuasaan di luar pendidikan Domestifikasi akan membunuh kreativitas dan menjadikan manusia sebagai robot-robot yang sekedar menerima transmisi nilai-nilai kebudayaan yang ada. Hasilnya bukan pembebasan akan tetapi pembodohan.

2. Indoktrinasi:

Kurikulum yang ada dipandang sebagai indoktrinasi atau mentranmisikan ilmu pengetahuan secara paksa.  Ketika suatu kurikulum ditetapkan maka tidak ada kebebasan dari lembaga pendidikan untuk berkreasi menyusun kurikulumnya sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun