Definisi Linguistik.Â
Linguistik adalah suatu ilmu bahasa secara umum atau tidak terkait oleh beberapa bahasa saja (Muliastuti 2014 : 1).
Oleh karena itu ilmu ini dapat dikatakan Linguistik Umum. Sedangkan menurut Chaer yang mengatakan bahwa sebab luasnya objek kajian, ilmu Linguistik dibagi Menjadi dua yaitu Linguistik Umum yang mengkaji Bahasa Secara Luas dan juga Linguisik Khusus yang berarti kajianya hanya memfokuskan Pada Beberapa atau Salah Satu Bahasa Saja. Sedangkan Secara Etimologi Linguistik Berasal Dari Kata Lingua yang berarti Bahasa Pada Bahasa Latin. Selain Bahasa latin ada juga Beberapa Bahasa yang memiliki Arti sama, Seperti Bahasa Inggris pada kata Language, dan dalam Spanyol Lengua dan lain sebagainya. Jadi Dapat Disimpulkan bahwa Linguistik adalah Ilmu yang mempelajari tentang Bahasa.
Menurut Para AhliÂ
Karena telah lama dan meluasnya ilmu Linguistik ini di seluruh dunia, Tentunya banyak para ahli yang telah menyimpulkan tentang Linguistik Ini. Seperti :Â
Menurut Siminto (2013 : 4) Linguistik adalah ilmu yang mempelajari seluk beluk bahasa atau ilmu bahasa. Sehingga dapat disimpulkan bahwa linguistik adalah ilmu yang mempelajari atau meneliti seluk-beluk bahasa secara ilmiah.Â
Kridalaksana (2017 : 1) menyebutkan bahwa arti linguistik adalah ilmu bahasa atau metode mempelajari bahasa.Â
A.S. Hornby, E.V. Gatenby, H. Wakefield (2017 : 1) yang mengungkapkan bahwa definisi linguistik sebagai kata sifat adalah studi bahasa, sedangkan sebagai kata benda berarti ilmu dari metode dalam mempelajari dan meneliti bahasa.Â
Matthews (2013 : 4) linguistik lazim didefinisikan sebagai ilmu bahasa atau studi ilmiah mengenai bahasa. Telah begitu banyak Pembahasan dan Kajian mengenai Linguistik Seperti Fonetik, Fonologi,Sintaksis, Semantik dan lain Sebagainya.Â
Afiksasi / ImbuhanÂ
Nah teman - teman! Di sini saya juga Akan membahas Apa itu Afiksasi? Apakah Teman - Tahu Apa itu Afiksasi?. Ya, Afiksasi Adalah Suatu Proses Imbuhan Pada Kata dasar. Seperti Menurut Kridalaksana (2009 : 28) Imbuhan adalah proses yang mengubah leksem menjadi kata kompleks. Ia mendeskripsikan imbuhan sebagai proses atau hasil penambahan afiks atau imbuhan pada dasar.Â
Fungsi ImbuhanÂ
Fungsi Imbuhan atau Afiksasi adalah mengubah kata dasar menjadi kata sifat, benda, Kerja, dan Keterangan. Seperti kata "Paku" jika di imbuh me- akan menjadi kata Kerja "Memaku".Â
Jenis - jenis ImbuhanÂ
Imbuhan atau Afiksasi berdasarkan penempatanya kini terbagi menjadi empat jenis diantaranya adalah Prefiks, Sufiks, Sisipan dan Konfiks.Â
Prefiks / Awal
Prefiks adalah Jenis Afiksasi yang posisinya diawal pada kata dasar, Seperti Meng-, ter-, mem-, ber-, dan lainya. Contoh : Mengapa, Terlaksana, memanggil, Berdiri dan lain sebagainya.
Sufiks / Akhir
Sufiks adalah Jenis Afiksasi yang posisinya ada diakhir pada kata dasar. Seperti, -kan, -nya, -i, -an. Contoh : Tanyakan, padanya, Cintai, Cintaan.
Infiks / Sisipan
Pada Proses Afiksasi ini imbuhan disisipkan ditengah kata dasar. Seperti, -em-, -er-, dan lain sebagainya. Contoh : Temali, Seruling, dan lain sebagainya.
Konfiks / Campuran
Afiksasi Jenis ini adalah Campuran dari Sufiks dan Prefiks, Jadi Imbuhan ditempatkan pada awal dan akhir kata dasar. Seperti, me-kan, me-kan, memper-i, per-an, dan lain sebagainya. Contoh : Memabukan, menyatakan, mempercayai, peraturan dan lain Sebagainya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H