Drama Lovely Runner bergenre komedi, romantis, dan fantasy sudah tayang di VIU sejak 8 April lalu, dan kini tinggal menyisakan 4 episode pamungkas dari total 16 episode.
Saat menyaksikan drama ini, saya tidak berekspektasi terlalu tinggi, karena tipe drama masa sekolah dengan kisah cinta pertamanya tentu sudah banyak sebelumnya.
Namun pembawaan peran para pemain yang totalitas, alur cerita ringan, juga banyak adegan manis, membuat drama ini menarik untuk ditonton dan sayang jika tidak dilanjutkan hingga akhir.
Drama ini diperankan oleh Kim Hye Yoon (Im Sol) dan Byeon Woo Seok (Ryu Seon Jae) serta banyak aktor/aktris lain yang turut berperan. Tidak hanya membahas kisah cinta antar pemain utama, namun cita-cita, kekeluargaan, juga persahabatan turut menyeimbangkan alur cerita.
SinopsisÂ
Dibuka dengan Adegan Mengharukan
Scene dibuka dengan Im Sol yang terbaring lemah tak berdaya di ranjang rumah sakit. Seolah tidak memiliki minat lagi untuk hidup akibat kecelakaan yang membuat kedua kakinya lumpuh. Ia sudah bersiap dengan pecahan vas bunga untuk melukai tubuhnya. Hingga panggilan telepon berdering dari ponsel Im Sol, panggilan tersebut dari acara siaran radio yang menghadirkan grup band Eclipse yang baru memulai debutnya, semacam telepon berhadiah bersama Idol.
Telepon itu, ternyata dari Seon Jae, salah satu member Eclips. Merasa telepon yang diterima tidak penting, Im Sol pun marah dan melampiaskan keadaannya pada telepon tersebut. Bukannya menutup teleponnya, Seon Jae malah berterimakasih karena tetap hidup hingga saat ini, ia menyakinkan Im Sol bahwa hari esok selalu lebih indah daripada hari kemarin, hingga akhirnya hidup terasa tidak terlalu menyedihkan.
Tumbuh Kembali Semangat Hidup
12 Desember 2022
Keadaan Im Sol membaik, ia telah berdamai dengan keadaannya, semangat hidup kian kuat setelah mendengar nasehat dari Seon Jae, seorang idol Eclipse. Hingga akhirnya Im Sol tergabung dalam fangirl yang mengidolakan Seon Jae dan menganggap Seon Jae adalah penyelamat hidupnya.
Im Sol terus hidup normal meski mobilisasi terbatas menggunakan kursi roda. Ia tidur, makan, dandan, bahkan melamar pekerjaan seperti orang normal. Tentu, kesibukan utamanya adalah berkutat dengan jadwal konser, menepis rumor negatif para haters, juga menghias kamarnya dengan foto Seon Jae, seperti fangirl pada umumnya.
Dipertemuan Kembali
Semua berawal dari hadiah jam milik Im Sol yang sengaja dibeli untuk Seon Jae saat pertemuannya nanti di konser Eclips. Sore itu, Im Sol dengan semangat bersiap mengenakan pakaian terbaiknya untuk bertemu dengan sang idola.
Sesampainya di tempat konser, Im Sol mendapatkan panggilan wawancara kerja, ia pun memutuskan untuk pergi sebentar menyanggupinya, namun hasilnya Sol ditolak karena keterbatasan fisik yang dimiliki, Sol mencoba tetap tegar dan kembali ke tempat konser meski telat akibat kemacetan panjang.
Lagi-lagi kesialan menghampiri Sol, tiket konser yang sudah ia siapkan jauh-jauh hari ternyata jatuh saat perjalanan sepulang wawancara kerja. Alhasil Sol hanya bisa menyaksikan konser di luar ruangan sambil mendengarkan music yang terdengar hingga luar.
Selesai konser, handphone Sol jatuh dan mati layar, akibat berdesakan dengan pengunjung lain. Malam itu, bertepatan dengan salju pertama turun, Sol mencoba pergi ke halte bus menggunakan kursi roda otomatisnya. Namun ketika di tengah perjalanan, kursi rodanya mati tepat di tengah jembatan, karena kehabisan daya.Â
Saat itu, Seon Jae bersama supirnya melintasi jalan yang sama dengan Sol, Seon Jae melihat seorang gadis sendirian di tengah turunnya salju, kemudian ia turun dan membawakan payung untuknya. Im Sol terpesona akan ketampanan dan kebaikan Seon Jae, ia beruntung bisa bertemu secara langsung dan memberikan permen kesukaan Seon Jae.
Seon Jae pun menawarkan tumpangan, namun ternyata teman Seon Jae, Hyun Ju, datang lebih dulu. Pertemuan singkat itu, sangat berkesan bagi Sol.
Mengusung Konsep Time Travel
Tidak berlangsung lama setelah keduanya bertemu, Sol dikagetkan dengan kabar Seon Jae yang meninggal akibat tenggelam di kolam renang, ia dilarikan ke rumah sakit Universitas Hanguk. Menurut berita yang beredar, Seon Jae bunuh diri akibat depresi.
Mendengar kabar tersebut, tanpa pikir panjang Sol pun pergi ke RS Universitas Hanguk untuk memastikan, namun di tengah perjalanan, jam tangan yang akan diberikan kepada Seon Jae terjatuh di Sungai. Sol kemudian mencoba menyelamatkan jam tangan tersebut, meski susah payah dan penuh air mata.Â
Hal di luar nalar terjadi saat pukul 00.00 tepat di tanggal 01 Januari 2023, saat Sol tidak sengaja menekan salah satu tombol jam tangan, ia tersadar sudah berada di ruang kelas terdahulunya, kelas 3 SMA.
Sol cukup kebingungan, namun di lain sisi, ia gembira karena kembali mendapatkan kedua kaki sehat yang bisa berjalan hingga berlari. Ia dengan singkat mengartikan bahwa ini semua adalah mimpi sesaat. Tanpa berpikir lama, Sol lari ingin menemukan Seon Jae, dan benar saja, Sol menemukan Seon Jae muda berumur 19 tahun, ia masih hidup dengan tubuh sehatnya.
Ada satu kekurangan dari time travel yang dimiliki Sol, ia tidak dapat memberitahu apa yang terjadi di masa depan, seolah-olah dunia menjadi diam saat Sol mengucapkan kalimat tentang masa depan.
Kemiripan dengan Drama A Time Called You
Drama ini mengingatkan kita pada drama A Time Called You 2023, yang sama-sama mengusung konsep time travel, dimana sang tokoh utama diberikan keajaiban untuk dapat kembali ke masa lalu agar dapat memperbaiki kejadian di masa depan yang tidak diinginkan.
Begitupula dengan Sol, kini ia sadar bahwa ini bukan sekedar mimpi sesaat, namun sebuah kesempatan untuknya agar dapat mengubah kejadian akan datang dan terus melindungi sang idolanya, Seon Jae, agar dapat hidup normal dan tidak mengalami depresi yang membawanya untuk mengakhiri hidupnya sendiri di tahun 2023.
Interaksi Sol Usia 30 tahun dengan Seon Jae Usia 19 tahun
Tubuh Sol mudah terisi jiwa Sol yang telah berusia 30 tahun. Sol mulai mendekati Seon Jae, ia ingin lebih dekat dengannya agar dapat terus melindungi dan membuatnya hidup bahagia tanpa rasa kesepian. Beruntungnya lagi bahwa rumah keduanya ternyata berhadapan.Â
Sol banyak memberi nasehat kepada Seon Jae, seakan ia tahu segalanya, hingga membuat Seon Jae kebingungan, apalagi yang dilarang oleh Sol adalah tentang kegemarannya sekaligus karirnya, renang. Sol berusaha meyakinkan Seon Jae agar tidak ikut pertandingan renang terlebih dahulu, akibat operasi bahu kirinya yang baru saja pulih. Namun Seon Jae tidak mengindahkan dan meyakinkan Sol bahwa semua akan baik-baik saja.
Benar saja, ketika pertandingan sedang berlangsung, tiba-tiba bahu Seon Jae terasa sangat sakit, ia tidak bisa melanjutkan pertandingan hingga dibawa ke rumah sakit untuk operasi kedua. Sol tidak tahu harus berbuat apalagi untuk melindungi Seon Jae, ia sedih sekaligus kecewa bahwa ia gagal untuk mengubah masa depan.
Yang diingini Sol adalah agar Seon Jae tetap berada di karir atletiknya dan tidak pernah masuk dunia hiburan, sebagai idol di masa depan yang berujung depresi dan bunuh diri.
Diberikan kesempatan untuk dapat kembali ke masa lalu, Sol tidak hanya ingin mengubah masa depan Seon Jae, Sol juga berusaha menghindari hal buruk terjadi pada dirinya sendiri juga pada keluarganya. Ia menghindari kecelakaan yang menyebabkan kedua kakinya lumpuh.Â
Ternyata Seon Jae lebih dulu menyukai Sol secara diam-diam, namun Sol tidak menyadarinya. Dan kini Seon Jae dibuat binggung sekaligus bahagia akan kehadiran Sol yang intens di kehidupannya.Â
Sol menyukai Seon Jae sebatas fangirl kepada idolnya, namun Seon Jae tidak, ia menaruh cinta mendalam untuk Sol sejak pertemuan pertamanya, mengantarkan paket ke rumah Sol.
Pemeran Pendukung yang Tidak Kalah Kocak
Dalam drama ini, tidak hanya Sol dan Seon Jae yang seringkali membuat penoton terhibur akan tingkah kocak dan adegan manis keduanya, namun para pemeran pendukung juga tidak kalah menghibur dan meramaikan drama.
Seperti saat ada konflik kecil antara Ibu Sol dan Ayah Seon Jae, terkait VCD yang tidak kunjung dikembalikan hingga denda menumpuk, apalagi VCD yang dipinjam Ayah Sol adalah film adegan dewasa, namun ada kesalahpahaman antara keduanya.Â
Selain itu, interaksi antara teman Sol bernama Hyun Ju dengan kakak Sol, Im Geum, berawal dari musuh bebuyutan dan berakhir menjadi sepasang suami istri yang memiliki 2 buah hati pada akhirnya.
Akankah Sol mampu merubah masa depan bersama Seon Jae dan berakhir bahagia?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI