Mohon tunggu...
Zida Sinata Milati
Zida Sinata Milati Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer, Content Creator, Writer

Seorang freelancer yang menyenangi dunia content creator dan kepenulisan

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Akhirnya Dapat Merasakan Glamping Mewah Ala Bobocabin Mojokerto, Sesuai Ekspektasikah?

28 Desember 2023   10:57 Diperbarui: 28 Desember 2023   10:57 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Screenshoot dari aplikasi Bobobox (Dokpri)

Pernahkah Anda menulis sebuah mimpi yang kelihatannya mustahil, tapi Anda yakin suatu saat nanti Anda akan dapat meraihnya dan dapat mengabadikan momen bersama mimpi tersebut.

Itulah yang sedang saya alami saat ini. Impian yang saya tulis di akhir tahun 2022 dan baru terwujud dipenghujung tahun 2023, impian kecil yang ingin merasakan menginap bersama keluarga di Bobocabin Mojokerto dan dapat berfoto di depan lobby resepsionis.

Mungkin sebagian orang berpikir, mimpinya terlalu sederhana, memang iya, tetapi saya cukup mengapresiasi diri, karena berhasil mewujudkan mimpi tersebut. Bukan hanya berjuang soal materi namun mencari waktu yang pas ditengah-tengah kesibukan masing-masing juga diperhitungkan. Lalu bagaimana dengan Anda, sudah banyakkah momen yang Anda habiskan bersama dengan mimpi-mimpi Anda?

Apa Itu Bobocabin?

Potret dari kejauhan cabin-cabin (Dokpri)  
Potret dari kejauhan cabin-cabin (Dokpri)  

Bobocabin hadir dengan mengusung konsep elevated camping atau glamping yang berpadu denga kecanggihan teknologi dan keindahan alam sekitar. Pengunjung bisa merasakan dua sensasi, ketika di dalam kamar merasakan kecanggihan teknologi dan kenyamanan kamar yang dapat membuat tidur Anda berkualitas, dan ketika di luar kamar Anda dapat merefresh pikiran, merasakan sejuknya alam yang bebas polusi maupun hiruk pikuk ibukota.

Bobocabin tidak hanya hadir di Pacet, Mojokerto-Jawa Timur, Namun juga terdapat di Bandung, Banyumas, Bogor, Kabupaten Batang, Kabupaten Lombok Timur, Kintamani, Manado, Malang, Pangandaran, Sumba, Toba Samosir, dan Ubud.

Cara memesan Bobocabin juga cukup mudah, Anda hanya perlu mendownload aplikasi Bobobox di playstore, mengisi biodata singkat, kemudian bisa langsung pesan lewat aplikasi dengan menyesuaikan rencana tanggal berlibur Anda dengan ketersediaan kamar, pembayaran dapat dilakukan melalui kartu kredit, e-money (Dana, Jenius Pay, Link Aja, Ovo, dan Shopeepay), serta virtual account (BNI, Mandiri, Permata).

Ada 2 tipe kamar yang disediakan : Deluxe Cabin (2 dewasa dan 1 anak-anak) dan Excecutive Cabin (4 dewasa dan 2 anak), harga per kamar per malam mulai dari 500 ribuan saja, untuk weekdays harga lebih murah daripada saat weekend, dan harga dapat terus naik apalagi menepati hari libur nasional.

Fasilitas yang akan Anda dapatkan ketika menginap di Bobocabin berupa tempat tidur, smart window, wifi, mood lamp, bluetooth audio speaker, private bathroom, hair dryer, AC, pantry, kettle jug, communal space, area parkir, serta dapat memesan api unggun dan satu set BBQ beserta peralatannya yang sudah disediakan oleh Bobocabin. 

Letak Bobocabin yang berada di tengah alam, saya sarankan Anda untuk selalu menutup kamar setelah/akan keluar kamar, karena khawatir lalat dan nyamuk akan masuk. Selain itu waktu check in Bobocabin adalah 14.00 WIB dan Check out 12.00 WIB, harga yang tertera pada aplikasi Bobobox hanya harga kamar dan tidak termasuk  makan, resepsionis terbuka 24 jam, dan Anda tidak diizinkan membawa binatang peliharaan.

Review Bobocabin Pacet Mojokerto  

Malam hari sebelum keberangkatan, kami sekeluarga sibuk dengan packing barang bawaan masing-masing karena tidak ingin ada yang tertinggal, mulai dari pakaian ganti, skincare, mukena, sajadah, makanan, snack, air mineral,  tisu, kompor portabel, penanak nasi serbaguna, paket BBQ dari rumah, dan obat-obatan.

Perjalanan dari rumah menuju Bobocabin Pacet Mojokerto kami tempuh selama 4 jam dengan menaiki mobil pribadi dengan 2 kali pemberhentian untuk solat dan makan.

Saat tiba di kawasan Padusan Pacet Mojokerto, memang jalanan yang dilalui cukup menanjak dan ramai karena memasuki hari libur nasional, sehingga harus extra hati-hati. Sepanjang jalan juga penuh dengan villa-villa sewaan yang sudah ramai dengan pengunjungnya.

Seingat saya ini adalah kali kedua saya tiba di Pacet Mojokerto, sejak tahun 2017 lalu dan kini sudah banyak perubahan dan perkembangan.

Pintu gerbang bertuliskan "Selamat Datang di Kawasan Pariwisata Wisata Air Panas Padusan" menyambut kedatangan kami, ternyata gerbang inilah yang akan mengantarkan pengunjung pada tempat wisata tujuannya, di sini dilakukan pembayaran karcis masuk kawasan wisata.

Saya sekeluarga tiba di Bobocabin sekitar pukul 12.00 siang, kemudian memarkirkan mobil dan berjalan-jalan sebentar, lalu menyempatkan singgah di salah satu warung penduduk sambil menunggu waktu diperbolehkan check in. Dari segala deretan menu yang ada di warung tersebut, saya lebih memilih mie goreng komersil dengan topping telur ceplok, sungguh menggoda.

Bobocabin Peraturan Ketat?

Screenshoot dari aplikasi Bobobox (Dokpri)
Screenshoot dari aplikasi Bobobox (Dokpri)

Akhirnya waktu diperbolehkan check in tiba, kesan pertama yang saya tangkap adalah peraturan yang cukup ketat, memang saya tidak dapat hanya menyalahkan pihak Bobocabin, tetapi seharusnya aturan-aturan do dan dont perlu dijelaskan detail dalam aplikasi. Sehingga tidak muncul kekecewaan dari para pengunjungnya.

Rasa kecewa pertama berasal dari peraturan tidak diperbolehkan membawa kompor portabel dari luar dan alat masak lainnya seperti penanak nasi serbaguna, dengan alasan pernah ada kasus kompor meledak dan dapat membahayakan keselamatan pengunjung, padahal sudah jauh-jauh hari saya dan kakak mempersiapkan beli peralatan BBQ seperti kompor portabel, daging dan ayam, selada, dan persambelan. Peraturan ini tidak salah, dan saya cukup memakluminya dan akan lebih baik lagi jika peraturan ini sudah dicantumkan pada aplikasi.

Akhirnya peralatan tersebut dimasukkan lagi ke dalam mobil. Saran dari petugas resepsionis adalah memesan set BBQ yang sudah disiapkan Bobocabin, tentunya dengan adanya tambahan biaya agar bahan makan yang sudah dibawa dari rumah tidak terbuang percuma.

Kedua, peraturan dalam hal kuota per kamar, sebelumnya saya sudah menyebutkan jika Bobocabin menyediakan 2 jenis kamar, deluxe cabin dengan kuota 2 dewasa dan 1 anak, dan excecutive cabin dengan kuota 4 dewasa dan 2 anak. Ini murni kesalahan saya memang, niat hati ingin berhemat dengan memesan kamar deluxe cabin dengan 4 jumlah anggota yakni ibu, saya, kakak, dan adik. Pikir saya masa cuman kelebihan seorang tidak bisa, namun setelah sampai di Bobocabin memang benar tidak bisa, malahan ada denda yang dapat dikenakan jika ketahuan kelebihan kuota per kamar.

Akhirnya Ibu dan kakak memutuskan untuk mencari villa terdekat agar dapat bermalam dan memanfaatkan penanak nasi serbaguna serta dapat BBQ-an bersama di villa tersebut. Keputusan ini dibuat karena biaya villa semalam nyatanya lebih murah daripada denda kuota per kamar. 

Setelah beres makan malam ala kadarnya di villa akhirnya saya dan adik kembali ke Bobocabin untuk beristirahat, sedangkan ibu dan kakak bermalam di villa. Namun saat pagi hari kami sekeluarga menyempatkan menyarap dan berfoto-foto mengabadikan momen bersama di Bobocabin sebelum check out.

Ketiga, barang-barang yang berada dalam Bobocabin jika Anda rusakkan,  nantinya akan dikenai denda. Sehingga perlu berhati-hati jangan sampai memecahkan/merusakkan barang-barang yang ada dalam cabin. Sungguh terasa bermalam di kamar kosan mewah dengan pemilik ibu kos galak.

Sensasi menginap semi outdoor yang canggih

Potret Nampak Samping dari Cabin (Dokpri)
Potret Nampak Samping dari Cabin (Dokpri)

Bobocabin terkenal akan perpaduan kecanggihan teknologi dan alam sekitar, terbukti saat check in perlu men-scan barcode pada aplikasi, setelah itu baru diketahui berapa nomor cabin kita. Setelah nomor kamar diketahui, untuk masuk ke dalam cabin/kamar juga perlu men-scan barcode yang sudah tertera dalam aplikasi, baru cabin bisa terbuka.

Selain itu masing-masing kamar juga dilengkapi dengan tablet B-Pad yang terpasang menyatu dengan dinding kamar, sehingga satu sentuhan dapat memiliki beragam fungsi, seperti mengontrol smart window (clear/blur), mengunci/membuka pintu, mengatur warna dan intensitas lampu, serta menyetel musik melalui bluetooth dari handphone.

Hal yang paling saya ingin rasakan adalah menyeduh kopi panas, bersantai dengan menghadap smart window sambil mendengarkan audio yang terdengar dari pojok kamar, akhirnya saya dapat merasakannya juga.

Suhu di Pacet Mojokerto cukup dingin apalagi menjelang malam hingga subuh, Air disanapun juga sedingin air es yang cukup membuat seseorang malas terkena air. 

Sama halnya dengan kamar hotel yang memiliki tempat tidur empuk, nyaman, dan ber AC. Bedanya mungkin seperti tidur di hotel dengan segala kemewahannya, namun ketika melihat jendela dan keluar kamar disambut dengan suasana alam yang bisa langsung dirasakan.

Bobocabin juga menyediakan pantry yang dapat diakses oleh seluruh pengunjung, yang berisi microwave dan tempat cuci piring, beruntung kami sudah memanfaatkan seluruh fasilitasnya termasuk memanaskan croissant selama 1 menit di microwave.  

Selain itu, pengunjung Bobocabin juga mendapat akses gratis menuju pemandian air panas Gambiran yang berjarak kurang lebih 600 meter dari Bobocabin, Anda cukup jalan kaki saja karena  di sepanjang kanan kiri jalan banyak penjual makanan dan oleh-oleh yang siap memperberat tangan Anda.

Pengalaman pertama sekeluarga yang bisa dibilang cukup seru, dengan segala rencana dan persiapan sebelumnya, namun ada saja kejadian di luar rencana, namun kami tetap bersyukur dengan liburan kali ini. Bagaimana, apakah Anda cukup tertarik untuk menginap di Bobocabin terdekat dengan kota Anda?

Overall Rating : 8/10

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun