Mohon tunggu...
Zhuull
Zhuull Mohon Tunggu... Full Time Blogger - admin counter

hobi mengkaji, menulis materi ilmu tasawuf

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

7 Makna Syair Cinta Maulana Jalaluddin Rumi

21 Mei 2022   22:31 Diperbarui: 21 Mei 2022   22:34 9026
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

di mata orang awam mencintai allah itu tidak enak bagaikan cuka yang tidak mungkin enak rasanya jika di minum, tapi mencintai allah itu justru menjadikan para kekasih allah (waliullah) menjadi mabuk cinta kepada allah bagaikan orang yang meminum anggur sehingga mereka mabuk yaitu mabuk cinta kepada allah.

4. Kau senantiasa menari di dalam hatiku, meski tak seorang pun melihat-Mu, dan terkadang aku pun ikut menari bersama-Mu

"Kau senantiasa menari di dalam hatiku".

maksudnya adalah:

dengan kemaha indahanya, allah bertajalli di hati (sehinga di ibaratkan menari) meskipu

"meski tak seorang pun melihat-Mu"

ini mengacu kepada penglihatan batin orang awam yang masi buta sehingga tidak ada orang (awam) yang mampu melihat tajalli itu.

"dan terkadang aku pun ikut menari bersama-Mu"

maksudnya: terkadang allah menjadikan ku (jalaludin rumi) terserap kedalam keindahan itu (ekstase atau fana atau mati sebelum mati)

5. Kebahagiaan adalah momen di mana kita duduk bersama dengan dua raga dan dua wajah, namun hanya satu jiwa

ini mengacu kepada allah sebagai zat wajibul wujud sehingga rumi menyairkan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun