Mohon tunggu...
Zahratul Iftikar
Zahratul Iftikar Mohon Tunggu... Lainnya - Dokter gigi, ibu 2 anak, pegiat sustainable living, guru tahsin Al-Quran

Raising my children sambil praktek dokter gigi, berkebun, beternak, membaca, menulis dan mengajar baca Quran.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Jangan Sepelekan Gusi Berdarah Saat Menyikat Gigi

14 Juni 2023   06:49 Diperbarui: 14 Juni 2023   15:31 1029
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Burung kakatua
Hinggap dijendela
Nenek sudah tua
Giginya tinggal dua

Nassar, 2016
Nassar, 2016

Lagu tersebut sebenarnya mengisyaratkan kalau nenek menderita periodintitis. Nenek giginya habis bukan karena berubang dan dicabut (saja), tapi kemungkinan besar juga karena menderita periodontitis. Yang, awal mulanya hanyalah mendapati busa merah muda saat menyikat gigi. Tapi apabila dibiarkan bertahun-tahun bukan tidak mungkin di masa tua membuat gigi kita tinggal dua. 

Harus bagaimana? 

1. Menyikat gigi dan menggunakan benang gigi dengan benar

Cara paling mendasar untuk terhindar dari gingivitis adalah menyikat gigi dan menggunakan benang gigi dengan baik dan benar.

Sayangnya, sepanjang saya praktek, belum ada satu pun pasien saya yang berhasil memperagakan cara sikat gigi yang benar. Terkait ini, nanti saya jelaskan di artikel lain.

2. Scaling

Scaling atau pembersihan karang gigi sebaiknya dilakukan 6 bulan sekali. Scaling berguna untuk membersihkan karang gigi. Banyak orang tidak mengetahui mereka memiliki gigi sampai mereka ke dokter gigi untuk scaling. Karena memang karang gigi tidak mesti tampak hitam-hitam di permukaan gigi, tapi bisa juga berada di dalam gusi sehingga tidak kelihatan. 

3. Mengunyah 2 sisi

Pada dasarnya, aktivitas mengunyah memiki efek self cleansing pada permukaan gigi. Terlebih apabila yang dikunyah adalah makanan berserat seperti buah atau sayur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun