Mohon tunggu...
Zhauzan Latifa
Zhauzan Latifa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Komunikasi Media dan Digital SV IPB University

Drown in the darkness, flying with evidence and facts toward the light. I'm here to explore the latest news, xoxo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pergeseran Tanah di Desa Sagaranten Dapat Menyebabkan Terjadinya Tanah Longsor

15 Maret 2023   21:43 Diperbarui: 15 Maret 2023   21:53 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Letak titik dari pergeseran tersebut terletak di Ciencit. Tepatnya disebuah gang menuju arah Telaga Urang, Kampung Cikadu. Ahli Geogologi telah datang untuk melakukan observasi. Beliau mengatakan pergeseran tanah terjadi karena peroposan, sehingga tanah menjadi gembur. Pergeseran tanah sering terjadi karena tanah yang sudah gembur akibat peroposan tersebut.

Banyak kekeliruan dengan titik letak yang terjadi akibat pergeseran ini. Kepala Desa mengatakan sudah berulang kali, ia menegaskan bahwa titik dari pergeseran tersebut terletak di Ciencit. Namun, pak Ujang menegaskan Kembali mengenai letak pergeseran tanah tepat beraksi di Desa Cibaregbeg, Kampung Cikadu.

Sebagian dari kepingan pergeseran tanah tersebut belum ditindak lanjuti karena cuaca yang selalu menurunkan hujan. "Bukan kami tidak mau membetulkan, namun sekarang masih musim hujan. Jadi alternatif lain yang dapat kami proses baru hanya membuat jalan alternatif saja. Pemerintah juga tidak dapat langsung membantu karena adanya langkah-langkah tertentu.", Ujar Kepala Desa Cibaregbeg.

Hal terakhir yang dapat Kepala Desa lakukan adalah memberikan solusi kepada warganya. Kepala Desa mengarahkan untuk menambah akses jalan terbaru yang sekarang ini sedang dilaksanakan. Jalan tersebut dibangun sepanjang kurang lebih 7 Kilometer sebagai alternatif jalan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun