Mohon tunggu...
zain alfan
zain alfan Mohon Tunggu... -

fullname : zain hanif alfan, nickname : zain, faculty of psychology in UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Otaku “Versus” NEET

13 September 2014   05:25 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:50 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Otaku ? NEET ? apa sebenarnya arti dari dua kata tersebut ? Apakah dari Anda termasuk ke dalam kategori Otaku ? atau bisa jadi Anda seorang NEET?

Mari kita menelaah masing-masing kata tersebut agar lebih memahaminya. Otaku, Anda pernah dengar kata ini? Memang kata ini masih awam di telinga orang Indonesia tapi kata ini sudah dikenal lama sekali di Jepang, Otaku sendiri memiliki arti orang yang menggilai sesuatu dan dia hanya fokus pada hal yang dia sukai. Dan biasanya otaku ini mengumpulkan uang hanya untuk memenuhi hasratnya pada hal yang di sukainya tersebut. Otaku pun ada bermacam-macam, ada Otaku anime yang suka kepada hal yang berbau anime waktunya hanya untuk menonton anime. Dan ada lagi otakumanga yang biasanya waktunya hanya dihabiskan untuk membaca manga. Otaku Tokusatsu yang menyukai hal yang berbau film superhero Jepang seperti Kamen Rider. Dan yang terakhir yang paling parah adalah otaku Idol, mereka ini adalah orang yang rela menghabiskan uangnya hanya untuk membeli cd dan tiket untuk menonton idol grup pujaannya seperti, AKB48, JKT48, NMB48 dan masih banyak lagi.

Sedangkan NEET adalah sebuah singkatan dari Not Employment, Education, or Training. Pada awalnya ini digunakan pada pengangguran di Inggris pada tahun 90-an. Dengan berjalannya waktu istilah ini menyebar kemana-mana termasuk ke negara Jepang. Di Jepang sendiri pengangguran disebut Mugyousha. Dan rata-rata para mugyousha ini merupakan orang-orang kaya. Penelitian pun menyajikan bahwa ada 4 macam mugyousha ini :

1.Yankee Kata (Tipe Yankee)

Tipe ini lebih suka bersenang-senang dibanding bekerja dan tipe ini pun sangat bergantung pada orang tua. Tipe ini sering disebut Parasite Freeter.

2.Hikikomori Kata (Tipe Penyendiri)

Tipe ini lebih parah dari tipe yankee karena tipe ini lebih sering mengurung diri di kamar dan tidak mau bersosialisasi dengan dunia luarnya. Yang mereka sering lakukan dalam kesendirian mereka adalah bermain game atau internet. Namun, tipe ini memiliki tingkat kematian yang tinggi disebabkan karena bunuh diri/jisatsu.

3.Tachisukumu Kata (Tipe Ragu-ragu)

Tipe ini memiliki rasa ragu-ragu. Tipe ini biasanya mnjangkiti para mahasiswa yang telah lulus dan mereka masih ragu pada kehidupan masa depannya.

4.Tsumazuki Kata (Tipe Gagal)

Tipe ini biasanya menjangkiti orang yang pernah gagal dalam berusaha dalam suatu hal dan tidak berani bangkit dan bangun lagi.

Dari penjelasan diatas anda sudah mengerti akan perbedaan Otaku dan NEET. Namun, dua hal ini sama-sama tidak memperdulikan kehidupan sekelilingnya karena kita tahu hakikatnya bahwa manusia itu tidak bisa sendiri karena manusia adalah manusia yang tumbuh dalam masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun