Mohon tunggu...
Zhahwanda Anasty Prassadewi
Zhahwanda Anasty Prassadewi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Mahasiswa S1 Perencanaan Wilayah dan Kota UNEJ'2019

Assalamualaikum

Selanjutnya

Tutup

Money

Pengaruh Teori Lokasi terhadap Industri Toko Tape Bondowoso

21 Maret 2021   22:48 Diperbarui: 21 Maret 2021   23:41 766
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumber : Berita Bondowoso, diakses pada 21 Maret 2021

Agroindustri menjadi salah satu contoh dari industri pengolahan yang berbasis sumberdaya pertanian. Agroindustri pertanian mempunyai kontribusi yang cukup besar dalam perekonomian Indonesia. Selain itu, agroindustri juga sebagai penggerak pembangunan sektor pertanian yang diharapkan mampu memainkan dalam pembangunan nasional.

Bondowoso merupakan kota kecil yang berada diantara Kabupaten Jember dan Kabupaten Situbondo. Walaupun kota kecil, namun kota Bondowoso memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan salah satunya yaitu dalam bidang pertanian. Salah satu bahan baku hasil pertanian dalam kegiatan industri di Bondowoso yaitu tape. 

Bondowoso dikenal sebagai kota tape sebagai makanan khas Kabupaten Bondowoso karena produksi tape di Bondowoso memiliki kualitas yang baik dan unggul. Produk tape Bondowoso ini menjadi salah satu jenis komoditi unggulan yang ada di Bondowoso.

Tape merupakan salah satu makanan olahan yang berbahan dasar ubi kayu atau singkong yang sudah di fermentasi. Makanan ini sudah populer di seluruh daerah Indonesia, namun tape yang ada di Bondowoso terkenal dari tape berbahan dasar singkong. 

Citra rasa manis yang khas dari singkong ini menjadikan tape Bondowoso menjadi makanan yang diminati oleh banyak kalangan. Selain sebagai makanan, tape dapat dijadikan salah satu alternatif oleh-oleh khas Kabupaeten Bondowoso. 

Semakin berkembangnya pertanian industrial tape di Bondowoso dapat diolah menjadi beberapa olahan makanan jenis lain seperti tape bakarr, suwar-suwir, prol tape, brownies tape, wingko tape, muffin tape, bluder tape dan sebagainya.

Melimpahnya tape yang ada di Kabupaten Bondowoso ini menyebabkan banyak masyarakat yang mendirikan usaha untuk membuka toko atau menjadi supplier tape ke luar kota bahkan luar negeri.  

Usaha tape yang dilakukan berbentuk usaha perorangan. Hampir semua kecamatan yang ada di Bondowoso memiliki usaha industri pengolahan tape. 

Beberapa perusahaan tape yang terkenal di Kabupaten Bondowoso antara lain yaitu Tape Handayani 82, Tape 31 Jaya, Tape 66, dan Tape Agape.

Lokasi perusahaan toko tape yang terkenal utamanya berada di Kecamatan Bondowoso pada kawasan Pecinan. Toko ini dapat dikatakan memiliki lokasi yang strategis untuk berjualan. 

Hal ini dikarenakan Kecamatan Bondowoso berada pada pusat Kota Bondowoso dan memiliki alun-alun sehingga ramai dikunjungi oleh masyarakat dan wisatawan. 

Daerah pecinan juga dikenal luas masyarakat karena memudahkan para pengunjung atau wisatawan untuk menjangkau lokasi penjualan tape. Selain itu lokasinya juga strategis dikarenakan berdekatan dekat pasar induk Bondowoso sehingga juga memudahkan masyarakat untuk menjangkau lokasi penjualan tape.

Berhubungan dengan lokasi, terdapat salah satu teori lokasi yang berkaitan dengan lokasi penjualan toko tape di Bondowoso. Teori lokasi ini dari Von Thunen yang menjelaskan mengenai pola lokasi kegiatan ekonomi termasuk kegiatan industri. Dapat disimpulkan bahwa dari teori tersebut harga sewa lahan pertanian nilainya akan tergantung dengan tata guna lahannya. 

Lahan yang berada di dekat pusat kota akan lebih mahal dibandingkan dengan lahan yang lokasinya jauh dari pusat kota. Semakin jauh jarak yang ditempuh makan biaya transportasi atau mobilisasi yang akan dikeluarkan semakin besar.

Dilihat dari teori Von Thunen, maka dapat diketahui bahwa toko tape yang berada di Pecinan bisa dibilang memiliki harga sewa lahan yang tinggi. Alasannya karena toko tape tersebut berada di pusat kota Bondowoso yang banyak dikunjungi oleh masyarakat. Tentunya hal ini berpeluang untuk masyarakat atau wisatawan lebih mudah dalam mengakses toko tape ini. 

Selain itu kemudahan dalam mobilisasi juga sangat lancar. Toko tape di Pecinan ini dilewati oleh jalan lalu lintas kota dan kabupaten. Hal ini juga menjadi kemungkinan masyarakat atau pendatang untuk membeli tape sebagai oleh-oleh khas Bondowoso di toko tape tersebut.

Adanya agroindustri pertanian tape di Bondowoso memberikan dampak positif bagi masyarakat. Khususnya pada dampak ekonomi dan dampak sosial masyarakat. Dilihat dari dampak ekonomi adanya perusahaan tape dapat menambah penghasilan masyarakat yang terlibat dalam agroindustri tape Bondowoso ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun