Mohon tunggu...
Zhafran Zandra
Zhafran Zandra Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

P

Selanjutnya

Tutup

Diary

Peta Konsep Hidupku

27 Juli 2023   16:51 Diperbarui: 26 Oktober 2023   21:06 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/nH8GoBgiQynewMQz5

Pada tanggal 22 Desember tahun 2008, lahirlah seorang bayi dari rahim seorang ibu. Bayi itu bernama Zhafran Zandra Alfarizti. Bayi itulah aku.

Ayah dan ibuku merupakan pasangan suami istri yang romantis dan penuh bahagia. Mereka telah memiliki tiga anak saat ini. Tiga anak itu semua adalah laki-laki.

Ayahku bernama Noveriza Henry. Ayahku berasal dari Kota Payakumbuh. Ayahku bekerja sebagai Pegawai BUMN di Bank BRI di Simpang Empat, Kabupaten Pasaman Barat.

Ibuku bernama Titin Indah Permata. Ibuku berasal dari Kota Padang. Ibuku bekerja sebagai PNS Bidan di Kecamatan Batipuh, Kabupaten Tanah Datar.

Kami tinggal di Jl. H. Agus Salim No. 14 RT 13 Kampung Jambak, Kelurahan Guguk Malintang, Kecamatan Padang Panjang Timur, Kota Padang Panjang.

Kami semua beragama Islam. Kami selalu menjalankan ibadah sesuai dengan perintah Allah SWT. Ayah kami selalu mengajari kami untuk selalu pergi ke Masjid.

Baca juga: Rembulan

Menjadi seorang dokter THT merupakan cita-citaku. Kalau menjadi Dokter THT itu gajinya banyak. Untuk itu, nilai mata pelajaran Biologi harus tinggi.


Hobiku adalah berolahraga. Biasanya sepak bola, bulu tangkis, marathon. Biasalah seperti anak laki-laki pada umumnya.

Baca juga: Harato Nan Tasuruak

Sebelumnya aku awalnya sekolah di RA Al-Qur'an Thawalib Padang Panjang. Aku cukup aktif di sana. Di sana aku belajar membaca, menulis, dan mengaji.

Setelah itu, aku melanjutkan sekolah di MIUT Thawalib Padang Panjang. Nilai pelajaranku cukup memuaskan. Ini semua berasal dari pertolongan Allah SWT.

Setelah itu, aku melanjutkan pendidikanku di MTsN Kota Padang Panjang. Aku diterima karena lulus tes masuk yang begitu sulit.

Pada kelas tujuh, aku berada di kelas 7J. Kami semua belajar di rumah masing masing melalui aplikasi Telegram karena pandemi COVID-19.

Pada kelas delapan, aku berada di kelas 8E. Nilai pelajaranku cukup memuaskan. Kemudian sekarang aku kelas sembilan. Aku berada di kelas 9G.

Di samping itu, aku juga bimbingan tahfidz. Aku belajar kepada Ustadz Esa Ahmadi. Aku belajar tahfidz sejak kelas lima.

Pada akhir November tahun 2022, aku mengikuti lomba MTQ Kota Padang Panjang. Aku  cabang Tahfidz 1 Juz Non Tilawah. Akhirnya aku menjadi juara.

Aku menjadi nilai tertinggi dari semua cabang, aku diberi umrah gratis. Tidak pernah aku membayangkan bahwa Allah akan mengundangku untuk pergi ke tanah suci.

Pada tanggal 14 Maret 2023, aku pergi dengan kedua orang tuaku. Dari Bandara Internasional Minangkabau ke Bandara Mohammad bin Abdulaziz.

Singkat cerita, Di saat aku di tanah suci Madinah Al-Munawwarah, aku melihat Masjid yang luas, besar, dan penuh dengan emas serta terdapat makam Nabi Muhammad SAW. Masjid itu adalah Masjid Nabawi.

Di sana aku melaksanakan ibadah dengan serius dan mengunjungi makam nabi yang terletak di dalam Masjid itu yang dijaga ketat oleh tentara.

Singkat cerita, aku pergi ke tanah suci Makkah Al-Mukarramah. Lalu aku pun melihat Masjid terbesar di dunia, putih suci, dan terdapat Ka'bah, Masjid itu adalah Masjidil Haram.

Aku pun melaksanakan umrah bersama ayah dan ibuku. Kemudian, aku pun meninggalkan tanah suci dengan tangisan. Pada akhirnya aku sampai di tanah airku.

Sekarang aku akan menceritakan masa depanku. Aku ingin melanjutkan pendidikan di SMAN 1 Sumbar. Karena SMAN 1 Sumbar cukup dikenal oleh Universitas- universitas di Indonesia.

Aku ingin kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM). Karena Universitas tersebut adalah salah satu Universitas terbaik di Indonesia.

Setelah kuliah, aku ingin menjadi Dokter. Aku ingin melakukan kerjaku dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab.

Aku ingin memiliki istri. Yaitu istri yang taat kepada orang tua. Dengannya aku ingin menjalani hidup bersama.

Lalu aku ingin memiliki tiga anak. Dua laki-laki dan satu perempuan. Aku ingin mereka taat kepada orang tuanya dan menjadi anak yang cerdas.

Aku ingin tinggal di Provinsi Sumatera Barat. Baik di Kota Padang, Padang Panjang, atau di Kota Bukittinggi. Karena mudah bertemu dengan orang tuaku.

Tidak lupa aku bercita-cita menghajikan kedua orang tuaku. Karena itu merupakan bentuk berbakti kepada orang tua.

Aku berharap hidup lebih lama. Karena aku ingin lebih banyak beribadah kepada Allah SWT. Kemudian selalu sehat di masa tua.

Kemudian aku akan meninggal saat ajalku datang. Lalu juga dalam keadaan Husnul Khatimah. Dengan mengucapkan kalimat Thayyibah .

Insya Allah cita-cita ini tercapai. Namun mustahil tercapai jika tidak berusaha dari sekarang. Karena itu, aku akan berusaha semaksimal mungkin.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun