Jejak itu masih lekang berkarat
Dari lembaran hari hari yang terlewat
Tiada tersurat, cukup
terpatri prasasti adat
Â
Impian dan cita terkubur nyata
Berganti rumus-rumus maya
Membius dunia dan tahta
Menasabkan masalah-masalah
Â
Kala kumpulan dewa miskin bijaksana
Berkah-berkah pun sirna
Menyeruak bencana seksama
dari Darat, air, dan udaraÂ
Â
Mudah bicara agama
apalagi agitasi falsafah
Saat kata hilang makna
Menjauhlah sentosa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!