Terkadang, tepukan di bahu dapat berbicara lebih banyak daripada kata-kata. Ini adalah cara orang tua menunjukkan kasih sayang dan perhatian tanpa harus berbicara panjang lebar.Â
Menanamkan Nilai KedewasaanÂ
  Bagi anak laki-laki, tepukan di bahu dari ayah atau ibu bisa bermakna sebagai bentuk pengakuan atas proses pendewasaan mereka. Ini dapat menjadi simbol kepercayaan bahwa mereka mampu menghadapi tanggung jawab.  Karena bahu adalah simbol dari kemampuan menopang beban berat.
Memperkuat Ikatan Keluarga
 Sentuhan sederhana ini dapat memperkuat hubungan emosional antara orang tua dan anak, menciptakan ikatan yang lebih erat dan harmonis dalam keluarga.Â
Â
Tips Memberikan Tepukan Bahu yang Bermakna
- Lakukan dengan tulus dan pada momen yang tepat, misalnya saat anak berhasil menyelesaikan tugas atau membutuhkan semangat.Â
- Kombinasikan dengan senyuman atau kata-kata positif seperti, "Kamu hebat!" atau "Ayah/Ibu bangga sama kamu.", "Kerja hebat nak"
- Jangan lakukan dengan nada memaksa atau dalam konteks negatif, agar pesan yang diterima tetap positif.Â
Tepukan di bahu, meskipun sepele, memiliki kekuatan untuk menciptakan memori emosional yang bertahan lama dalam diri anak. Maka mengapa tidak kita coba berbicara dengan bahasa non verbal melalui tepukan bahu, gerakan ringan tapi penuh makna.