Mohon tunggu...
Rifqi Zet
Rifqi Zet Mohon Tunggu... -

mahasiswa luntang-lantung teu puguh tujuan!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Penghujung Rindu

26 Januari 2012   11:15 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:26 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Di pagi yang sunyi ,tiada terdengar gaduh suara menusia,tak jua kudengar bisingnya jalanan yang sedari tadi memekakkan telinga.
Di pagi yang buta ,aku masih ditemani lantunan cinta Iwan Fals.Maaf Cintaku.Sebuah lagu yang dipersembahkan untuk seorang perempuan cantik.Sebuah pengharapan,sebuah permintaan maaf atas kasih yang tak bisa tertahan.

Nyanyian  mata dewa terus mendayu-dayu menambah suasana hening.
Aku masih saja belum merasa kantuk.Syair-syair cinta kian menambah khusyukku ,mengingatmu,mengenangmu.
Dirimu yang aku rindu.Oh seandainya lantunan syair itu kita dengar bersama,sempurnalah pagi ini.

Di penghujung Tahun.Desember akan segera habis seiring waktu.tapi rasa rindukau ,justru kian membuncah dan mengharu.Seakan aku tlah  kehilanganmu untuk waktu yang lama.Oh cintaku..

Seakan diriku tlah menjadi tiada tanpa kehadiranmu .Dan kini  selalu kurinddukan dirimu disisiku.
Jalanan kini lengang tiada pejalan kaki.Hariku hampa tanpa kau hadir disampingku.
Dan tahukah betapa dirimu kurindu?

Penghujung Tahun yang kini trus terkikis.Entahlah,lama tak kupandangi kau dengan cinta.
Lama tak kupeluk hadirmu dengan suka.Hanya rasa ini yang selalu setia menanti hadirmu.
Entah esok,entah kapan kita kan berjumpa.

Kepada Tuhan yang jiwa ragaku ditanganNya.Sampaikan rasa rindu ini kepada kekasih hati.
Biarkan malaikat-malaikat surgamu menjaga setiap lelap tidur dan desah nafasnya.
Biarkan aku menikmati rasa ini,rasa rindu ingin bertemu…………….

Bandung,24 Desember 2011

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun