Pendidikan kewarganegaraan dapat membimbing  dan menuntun setiap warga negara dalam menjalankan kehidupannya. Pendidikan kewarganegaraan sendiri memiliki  pengertian yang berbeda menurut pandangan para ahli. Diantaranya adalah Zamroni, menurutnya Pendidikan kewarganegaraan adalah pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk mempersiapkan warga masyarakat berpikir kritis dan bertindak demokratis. Lalu pandangan lain datang dari Merphin Panjaitan yang mendefinisikan pendidikan kewarganegaraan sebagai suatu pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk mendidik generasi muda menjadi warga negara yang demokratis dan partisipatif melalui suatu pendidikan yang dialogial. Dalam hal ini, pendidikan kewarganegaraan juga dapat dikategorikan sebagai suatu alat pasif yang berfungsi untuk membangun dan memajukan sistem demokrasi suatu bangsa.
Pendidikan Kewarganegaraan juga memiliki peran yang penting dalam mempengaruhi dan membentuk karakter pribadi dari suatu generasi. Mungkin Pembelajaran sebagian dari kita selama ini lebih dominan bersifat verbalistis atau kebanyakan digunakan untuk hapalan dan berorientasi semata-mata kepada penguasaan isi dari pelajaran pendidikan kewarganegaraan yang telah ditentukan dan disusun oleh satuan pendidikan. Pengamatan terhadap kasus yang terjadi dilapangan serta praktek pembelajaran sehari-hari seharusnya dapat diterapkan dalam pembelajaran  agar generasi muda khususnya peserta didik yang masih duduk dibangku sekolah dapat mengetahui dan menguasai informasi yang terkandung dalam materi pelajaran yang disampaikan pendidik dan kemudian dievaluasi  seberapa jauh pemahaman siswa tentang pendidikan kewarganegaraan.
Seringkali kita tidak tahu bagaimana menggunakan materi dan pengetahuan telah dipelajari di pendidikan kewarganegaraan dalam kehidupan. Sistem seperti verbalistis dimana dominan adalah metode hapalan yang seakan-akan berpatok pada pembelajaran dikelas dan hanya bertujuan  untuk menguasai isi dari mata pelajaran membuat pembelajaran itu seolah terlepas dan tidak ada sangkut pautnya dalam kehidupan sehari-hari, maka dari itu banyak generasi muda terutama para peserta didik tidak mengetahui manfaat apa sebenarnya yang didapat dari mempelajari  pendidikan kewarganegaraan. Sementara itu salahsatu tujuan Pendidikan Kewarganegaraan diberikan kepada peserta didik dan generasi muda adalah supaya mereka dapat menjadikan mereka warga Negara yang baik yang taat akan hukum dan konstitusi di negara ini.
Lalu, Bagaimanakah pendidikan kewarganegaraan berperan besar dalam pembangunan dan pembentukan karakter baik itu individu maupun karakter generasi muda, tentu hal tersebut dapat terjawab jika setiap individu memberikan kontribusi untuk pendidikan kewarganegaraan dan memperlihatkan contoh dari pengamalan yang benar tentang kewarganegaraan yang baik. Agar dapat berhasil, pengarahan  generasi muda saat ini sangat penting untuk berpartisipasi aktif dalam mengusung karakter bangsa, misalnya melalui kegiatan kerja bakti bersama atau dengan sosialisasi peserta didik dengan instansi atau badan yang menangani masalah kewarganegaraan untuk tetap menjaga rasa saling peduli terhadap sesama warga negara.  Dalam hal ini pendidikan kewarganegaraan merupakan suatu alat dan media yang dapat digunakan  untuk membangun dan memajukan sistem demokrasi.
Pendidikan Kewarganegaraan juga merupakan suatu bidang pendidikan yang bertujuan untuk membantu peserta didik untuk menjadi warga Negara yang baik secara politik, dewasa dan ikut serta membangun suatu sistem yang demokratis. Sebagai salah satu konsep pendidikan yang berfungsi untuk membentuk generasi muda sebagai warga negara yang mempunyai karakter, Â pendidikan kewarganegaraan dapat menumbuhkan wawasan dan kesadaran bernegara, sikap serta perilaku yang cinta tanah air dan berpatokan pada kebudayaan bangsa, wawasan nusantara, serta ketahanan nasional dalam diri para calon-calon penerus generasi bangsa yang sedang mengkaji dan mencoba menguasai bidang dalam ilmu pengetahuan, teknologi, bahasa, dan bidang-bidang lainnya dalam menjalani kehidupan yang lebih baik.
Peranan besar dan umum dari pendidikan kewarganegaraan adalah untuk membina warga negara serta generasi penerus yang baik bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam hal ini Pendidikan kewarganegaraan bagi perserta didik dan generasi muda sangat penting dalam rangka menumbuhkan kesadaran bela negara dan meningkatkan rasa cinta terhadap tanah air. Dikarenakan para generasi peneruslah yang akan menjadi tonggak negara dan para pemimpin bangsa dimasa yang akan datang.
Sebagaimana tujuan utama dibentuknya pendidikan kewarganegaraan adalah agar sikap serta perilaku  cinta tanah air dan bersendikan kebudayaan bangsa, wawasan nusantara, serta ketahanan nasional tertanam dalam diri para generasi penerus bangsa melalui pendidikan kewarganegaraan. para generasi muda bangsa Indonesia diharapkan mampu memahami, menganalisis dan menjawab masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat, bangsa, dan negaranya serta berkesinambungan dan konsisten dengan cita-cita dan tujuan nasional seperti yang digariskan dalam pembukaan UUD 1945. Dimana semua hal tersebut guna menumbuhkan wawasan dan kesadaran berbangsa dan bernegara yang tinggi dengan tetap menjalankan sesuai proporsinya dan dengan ketaatan terhadap hukum yang berlaku.
Jadi, dari pemaparan tersebut dapat kita ambil beberapa kesimpulan. Dimana  pendidikan kewarganegaraan sejatinya adalah  salah satu upaya yang bermaksud  untuk meningkatkan mutu dan kualitas warga negara melalui pendidikan. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa pendidikan sangatlah penting peranannya dalam membentuk karakter bangsa. Bangsa yang berkarakter dapat terlahir karena para warga negaranya mempunyai kredibilitas dalam melakukan tindakan yang berbudi luhur sesuai apa yang ada dalam ajaran bernegara. Generasi muda Indonesia yang berkarakter Pancasila dan selalu mengamalkan langsung  pendidikan kewarganegaraan tampaknya sudah mulai terkikis oleh perkembangan zaman. Jika hanya dibiarkan hal ini dapat meruntuhkan keyakinan masyarakat bahwa bangsanya sudah tidak tangguh dan tidak memiliki karakter sendiri. Oleh karena itu, pendidikan kewarganegaraan diharapkan mampu meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap karakter bangsanya dan menjadikan mereka warga negara yang baik sesuai pengetahuan dan pendidikan yang telah diajarkan kepada mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H