PALU - Civitas akademika Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tadulako (Untad) kembali bahagia, pasalnya kini FISIP Untad ketambahan satu Guru besar atau professor baru, yang didapatkan oleh Professor. Dr. Daswati, M.Si., di bidang Administrasi Publik.
Hadirnya Daswati sebagai professor, akhirnya bisa memecahkan rekor sebagai professor pertama di program studi (prodi) Administrasi Publik. Dimana prodi Administrasi Publik telah lama memiliki banyak dosen bergelar doktor namun belum ada satupun yang menjadi professor.
Dekan FISIP Untad, Prof. Muhammad Khairil, turut berbahagia dan mengapresiasi terhadap pencapaian Daswati sebagai dosen pertama Administrasi Publik bergelar professor. Dia mengajak seluruh dosen untuk segera berproses untuk menjadi guru besar.
"Alhamdulillah selamat kepada Prof Daswati, kami segenap keluarga FISIP bersyukur dan bahagia sekali. Saya berharap kedepan ini menjadi motivasi bagi teman-teman dosen untuk segera berproses, Ayo kita maju bersama dan sinergi bersama, tidak hanya dalam kata namun dengan karya," ucap Khairil, saat dikonfirmasi oleh media ini pada Jumat (10/6/22).
Berdasarkan SK Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nomor 34917/MPK.A/KP.05.01/2022 tertanggal 2 Juni 2022 tentang Kenaikan Jabatan Akademik/Fungsional Dosen, SK guru besar Daswati terhitung mulai tanggal 1 Mei 2022.
Kini FISIP Untad memiliki tiga guru besar atau professor, yakni Prof. Muhammad Nur Ali, M.Si. prodi Sosiologi, Prof. Muhammad Khairil, M.Si, prodi Ilmu Komunikasi, dan Prof. Daswati, M.Si, prodi Administrasi Publik.
Selain itu, FISIP Untad juga ketambahan tujuh dosen muda yang diterima CPNS, yakni dua dosen ditempati di Administrasi Publik, dua dari Antropologi, satu Sosiologi, satu Ilmu Komunikasi, dan satu formasi S3 yang ditempatkan di Administrasi Publik.
"Bagi dosen muda yang belum S3 segera diurus kepangkatan akademiknya, dan berangkat untuk studi sebab investasi terbaik adalah akademi pendidikan. Kalau mau maju segera berbenah diri, jangan hanya dengan kata saja tapi tunjukan karyanya," ungkapnya. ZF
