Mohon tunggu...
Zefanya ZacharySoelistiono
Zefanya ZacharySoelistiono Mohon Tunggu... Mahasiswa - Siswa SMA Citra Berkat Surabaya

Saya adalah seorang pelajar dari Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Pesona Ikan Cupang dari Hobi Menjadi Bisnis

19 Januari 2025   15:06 Diperbarui: 19 Januari 2025   15:06 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto ikan cupang (Sumber: https://pixabay.com/id/photos/ikan-cupang-kuning-ikan-cupang-4267040/)

Ikan cupang, atau Betta splendens, telah menjadi salah satu ikan hias yang paling populer di kalangan masyarakat. Hobi memelihara ikan ini tidak hanya memberikan ketenangan, tetapi juga berkembang menjadi bisnis yang menjanjikan, terutama dengan dukungan platform media sosial seperti YouTube dan TikTok. Banyak orang terinspirasi untuk memulai hobi ini berkat konten kreatif yang menampilkan keindahan dan perawatan ikan cupang.

Sejarah ikan cupang bermula dari Asia Tenggara, khususnya Thailand, di mana ikan ini awalnya ditangkap sebagai ikan aduan sekitar dua abad lalu. Nama Betta splendens diberikan oleh Tate Regan pada tahun 1909, menggambarkan keindahan dan keberanian ikan ini. Ikan cupang dikenal karena siripnya yang indah dan warna-warna cerah yang memikat, serta memiliki berbagai jenis, seperti cupang hias dan cupang aduan, yang semakin menambah daya tariknya di kalangan pecinta ikan hias.

Minat masyarakat terhadap ikan cupang semakin meningkat, dengan adanya kontes yang menilai keindahan sirip dan warna. Pengalaman pribadi dalam membeli ikan cupang menunjukkan bahwa harga bervariasi tergantung pada jenis dan kualitasnya. Media sosial berperan besar dalam memberikan informasi dan inspirasi tentang perawatan serta kompetisi ikan cupang, menjadikannya lebih menarik bagi banyak orang.

Hobi memelihara ikan cupang dapat bertransformasi menjadi peluang bisnis yang menguntungkan. Model bisnis seperti pembudidayaan dan penjualan ikan serta aksesorisnya semakin berkembang. Banyak pelaku bisnis sukses yang memanfaatkan keindahan ikan ini untuk menarik pelanggan, meskipun tidak ada contoh spesifik yang disebutkan. Namun, cerita-cerita sukses di media sosial menjadi inspirasi bagi para pengusaha baru.

Di sisi lain, bisnis ikan cupang menghadapi tantangan seperti penurunan tren dan kurangnya minat pembeli di beberapa daerah. Pada saat tren ikan cupang meningkat, jumlah penerimaan pembudidaya ikan cupang di Kabupaten Mojokerto tinggi. Hal tersebut dikarenakan banyaknya permintaan akan ikan cupang dan harga ikan cupang yang naik juga. Sebaliknya, saat tren ikan cupang sudah turun penerimaan pembudidaya ikan cupang di Kabupaten Mojokerto juga ikut turun (Pratama, 2024)

Secara keseluruhan, pesona ikan cupang tidak hanya terletak pada keindahannya tetapi juga pada potensi bisnis yang dimilikinya. Dengan perawatan yang relatif mudah dan biaya yang terjangkau, hobi ini dapat menjadi ladang rezeki yang menjanjikan. 

Daftar Pustaka

Pratama, M. A. B. 2024. Pendapatan dan Strategi Pemasaran Pada Usaha Budidaya Ikan Cupang (Betta splendens) Di Kabupaten Mojokerto. Universitas Jember. Diakses 11 Januari 2025.

https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jspi/article/view/61868/27055

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun