Mohon tunggu...
Zee Zee
Zee Zee Mohon Tunggu... -

just the way i am....si duduls banged .....

Selanjutnya

Tutup

Humor

^^Zeempaxxxxxxxxxxxxx Maut^^

6 Oktober 2011   08:46 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:16 722
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Andee yang pulang dari rumah alia setelah belaindet ( tuch  kencan buta ) terliat jalan sambil nyengir-nyengir  kambing ( mang  dasar turunannya ). Sepertinya Andee masih  terbayang-bayang  saat  di rumah alia yang  mencekam  ( bukan mencari cewek kampung ya...!), dimana ia meremez-remez pepaya Alia yang ranum dan montog ( duren kalee ...).

Kedua tangannya, bahkan masih  menggantung di udara, seakan meremas-remas ( dasar  piktor narsis ). Maskolis yang bersampiran jalan dengan Andee dan menegurnya saja dikacangi, karena pikirannya masih berkeliaran tentang kencannya itu.

Dengan kesal Maskolis terayaki andee dengan kekuatan bagaikan petir di siang bolong  :

"WWWWOOOOOOOOO!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ndeeeeeeee!!!  korek tu telinga lw ( kasih sekop za ommas! ), gw panggil dari tadi bukannya dongak. Yea  malah nyengir kayak kambing ",  semprot maskolis  kesal dan berang.

"Sorry bro! gw betol gak denger tereakan lw, msh plai dengan kencan gw ma Alia. Masih teringat pepaya Alia." ujar Andee bego dan tangan tetap dengan posisi semula.

Maskolis yang  meliat tangan Andee  gelantungan ( kyk otan ) di udara  menepisnya , " Lw  lagi ngukur pa an seh, pake tangan gak diturunkan gitu" cerca Maskolis  mengkel.

"Sumpritt lw, Lw ngancori angan-angan gw za, gw baru pulang kencan ma Alia dan dapet pepaya Alia ",  cerca Andree dengan mulut  monyong.

" Pantes tangan lw dari tadi begitu",  timpal Maskolis cepat.

"Udah bro!!!  gene aza, untuk membayar utang gw tadi, mau gak lw ikutan, pokoke bakal gak nyesal dech ", bujuk Maskolis pada Andee.

" mo ngajak gw ke mana, ogah gw kalo di suruh ngusili Tante Sanchai yang bahenol semlohay, jandenya Herry FK. Eneg gw ma gaya bronis nya." tolak andee.

" Denger gw dulu bro, gw ngajak lw ke ke rumahnya zee zee, cewek  muanizzz yang  qta taksir. Tapi lw mesti ingat, Zee zee bagian gw ya" ujar maskolis semangat.

" Yaaaa" , jawab andee tetapi dalam hati gak rela, gw kan juga demen ma zee , bukan loh doank.

Keduanya jalan( cowo kere-cowo kere ke laut aza) tergesa-gesa kearah rumah zee zee yang jaraknya tidak jauh, di perempatan belokan mereka berdua di sapa Hawa yang meliat mereka.

" Lis, Ndee....mari singgah dulu",teriyak hawa dari dalam rumah. Keduanya  mendekati rumah hawa dan duduk di teras rumah barengan hawa yang lagi mencari udara seger dimalem hari.

"Mo ke mana seh, pake tergesa-gesa gitu",  selidik hawa pintar.

" Wa, kalo  gak penting qta pamit dech, gw ma andee mo nyamperi Zee-zee. Kuatir kmaleman", jelas maskolis yang dah gak sabar pengen jumpa pujaan hatinya yang lama diidamkan.

"Eitzz!!!  tunggu dulu gw punya sesuatu neh tentang zee, mo liat gak !" rayu Hawa.

" Sesuatu apa", ujar mereka serempak.

" Gw punya sesuatu milik Zee zee, dan pastinya qlian bakal seneng", rayuan es doger Hawa pada mereka.

"Mang apa an yang lw mo tunjuki " ,sambar andee secepat kilat. Dia memang terobsesi dengan zee zee dan menginginkan zee jadi kekasih hatinya, mesq zee sudah menolak beratus kali tetapi andee tetap setia menunggunya, penolakan zee zee ini membuat ia mendekati alia. Andee berharap Maskolis akan kalah mendapatkan zee zee. Hawa masuk ke dalam rumah dan keluar dengan  bag  plastik ditangan.

"Neh! gw ada  ji-string zee yang kemarin tinggal dimari, dia kan inap d sini dan gak bawa pulang", seraya mengeluarkan  2 benda  imut.

" Mana,mana, mana", ujar Maskolis dengan mata belalatan ( jorok lw ommas).

"Tunggu, gw bagi  qlian za, untuk pa gw simpan. Kan ntar bisa qlian buat pa tu underwear. asal jangan lw santet za ya. Neh  kutang ma Maskolis. Andee cd za ya", senyum puas Hawa."Qlian gak perlu ke rumah Zee zee lagi, dah malem gini pasti dia gak bakal terima lagi tamu, kecuali emergency",  jelas Hawa cermat.

"Oklah! qta balik za, gw dah dapet kutangnya za dah cukup, mesq gak jumpa Zee zee malem neh", ujar Maskolis. Sementara andee kembali nyengir-nyengir onta kali ini, gw seh serasa duren runtuh bisa dapet zeempax nya,neh1000 x lebih baik bagi gw, pikirnya.

[caption id="" align="alignleft" width="215" caption="Zeempaxxxx Andee"][/caption] Keduanya pun berbalik pulang dengan pikiran masing-masing. Mereka memutuskan untuk batal ngapel ke rumah zee zee dan pulang ke rumah masing-masing. Sesampai di rumah, keduanya mulai berbuat gelagat yang aneh-aneh. Maskolis hanya menciumi kutang tersebut dan menghirup dalem-dalem aroma yang keluar. Sementara Andee telah memiliki rencana besar untuk zeempax yang dipilihnya. Hawa sendiri selepas keduanya pulang langsung ngcall zee dan mengabarinya bahwa rencana zee untuk keduanya berjalan sempurna.

Andee trus-trusan memeluk dan menciumi zeempax yang diterimanya dari Hawa.Ia sudah membayangkan apa yang akan dilakukannya pada zeempax ini.

^^^%#%#%#^^^

Keesok harinya saat Andee akan pergi bekerja, bangun dari tidurnya ....tiba-tiba ia  berteriyak :

TOOOLLLLLLLLLLLLLLLLOOONNNGGGGGGGGGG!!!TOLLLLLOOONNNGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG!!!

TOOOLLLLLLLLLLLLLLLLOOONNNGGGGGGGGGG!!!TOLLLLLOOONNNGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGGG!!!

Seisi kost dimana Andee tinggal berhamburan datang karena lolongannya yang super kencang. Mereka berlari kearah kamar Andee dan meliat kondisi Andee dengan Zeempax  seperti diatas yang dipakai andee tanpa ada lembaran benang laennya. Dengan kondisi bagian ot**g dan paha dikerumuni beratus-ratus semut rang-rang .

Dan Andee pun jatuh pingsan karena ternyata zee telah  merendam zeempax tersebut dalam air larutan gula sebanyak   50 kg  selama 7 hari 7 malam sebelum mempersembahkan  pada Andee.

Kena lw ma gw.....................................................................whuahahahahahahaaaaaa

## (^*) (*^)  ##

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun